KLB 223 Siswa Kasus Keracunan Massal MBG di Bogor, BGN Evalulasi dan Setop Layanan SPPG!

Kamis 15 May 2025 - 11:31 WIB
Reporter : Ramadhan Evrin
Editor : Ramadhan Evrin
KLB 223 Siswa Kasus Keracunan Massal MBG di Bogor, BGN Evalulasi dan Setop Layanan SPPG!

BACAKORAN.CO - Program makan bergizi gratis (MBG) yang seharusnya menyehatkan siswa justru berubah menjadi mimpi buruk.

Sebanyak 223 pelajar dari tingkat TK hingga SMA di Bogor keracunan massal usai menyantap makanan MBG.

Pemerintah langsung menetapkan kasus ini sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) yang mengguncang dunia pendidikan dan layanan gizi nasional.

BGN Hentikan Layanan SPPG di Bosowa

BACA JUGA:BGN dan OJK Rancang Skema Asuransi MBG Bagi Korban Keracunan Makanan, Simak Rinciannya!

BACA JUGA:Keracunan MBG? Tenang, Korban Bakal Ditanggung Asuransi, Begini Penjelasan Lengkapnya!

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, langsung angkat bicara.

Ia menyatakan penghentian sementara seluruh aktivitas Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Bosowa Bina Insani.

“Kita setop dulu total di Bosowa, dan lakukan evaluasi mendalam. Tidak ada kompromi,” tegas Dadan.

Ironisnya, SPPG Bosowa Bina Insani selama ini digadang-gadang sebagai kantin percontohan—besar, bersih, dengan sistem pengiriman modern.

BACA JUGA:MBG Kembali Menelan Korban, Puluhan Pelajar di PALI Diduga Keracunan Usai Santap Siang Lauk Ikan Tongkol

BACA JUGA:Skandal Makanan Bergizi Gratis! Ratusan Siswa Bandung Keracunan, Netizen Murka ke Prabowo Minta Hentikan MBG

Namun, kenyataan pahit datang tanpa diduga.

Meski beroperasi sejak Januari 2025 tanpa kendala, tragedi ini membalik segalanya.

“Kita temukan perlunya peningkatan standar higienitas meskipun secara visual mereka sudah unggul. Tapi setelah ini, semua harus naik kelas sesuai standar Badan Gizi Nasional,” ujar Dadan.

Kategori :