Viral! Warga Cirebon Ngamuk ke Damkar yang Dinilai Lambat dan Sebut Makan Gaji Buta, Netizen Murka

Selasa 19 Aug 2025 - 09:39 WIB
Reporter : Rida Satriani
Editor : Rida Satriani

Unggahan video tersebut langsung dibanjiri komentar netizen yang mayoritas mengecam tindakan warga yang menyerang petugas. 

"Curiga dia buzzer-nya isilop."

"Lain kali kebakaran disitu ngga usah dibantu pak biarin aja."

"Sok keren, dia Sendiri gak ambil ember."

"Terkadang bukan terlambat tapi terhambat."

"Yang protes gaji buta coba aja jadi damkar bisa ga?"

BACA JUGA:Ngeri! Rumah di Cilincing Terbakar Hebat, 45 Petugas Damkar Dikerahkan

BACA JUGA:Jumat Tak Ikut Apel, Minggu Tak Piket, Senin Honorer Damkar OKI Ditemukan Tewas Tergantung

Respons netizen menunjukkan empati terhadap petugas Damkar yang bekerja di bawah tekanan dan risiko tinggi. 

Banyak yang menilai bahwa tuduhan “makan gaji buta” sangat tidak pantas, apalagi dilontarkan saat petugas sedang berjuang memadamkan api.

Audiensi dan Permintaan Maaf dari Warga

Setelah insiden tersebut viral, pihak warga dan Damkar melakukan audiensi di Polsek Kesambi. 

Ketua RW 01 Kelurahan Karyamulya, Kecamatan Kesambi, bersama salah satu warga yang terlibat cekcok, menyampaikan permohonan maaf secara terbuka.

BACA JUGA:Damkar Tabrak Mobil Emak-emak yang Halangi Jalan saat Menuju Lokasi Kebakaran di Balikpapan

BACA JUGA:Burung Hantu Peneror Warga Dievakuasi Damkar! Ini Aksi Dramatisnya

“Selaku ketua RW di lingkungan kejadian, kami atas nama pribadi dan warga menyampaikan permohonan maaf. Kegaduhan kemarin murni karena kepanikan warga. Kami juga berterima kasih kepada Damkar yang sudah memadamkan api,” ujar Ketua RW.

Sumarno, warga yang sempat bersitegang dengan petugas, juga menyampaikan penyesalan atas tindakannya. 

Kategori :