
Innova, di sisi lain, memerlukan perawatan yang lebih disiplin, terutama di bagian sistem bahan bakar.
Filter solar harus rutin diganti, dan servis sebaiknya dilakukan di bengkel resmi untuk menjaga performa mesin common-rail.
BACA JUGA:Cari Kijang Bekas? 7 Rekomendasi Mobil Legendaris yang Teruji Ketangguhannya, Apa Saja Ya?
5. Dukungan Layanan dan After Sales
Toyota unggul dalam hal jaringan servis resmi karena di mana pun kamu berada, hampir pasti ada bengkel Toyota terdekat.
Bahkan tersedia layanan home service untuk situasi darurat.
Panther mungkin kalah di sisi ini, tetapi kemudahannya dalam ditangani bengkel non-resmi menjadi nilai tambah tersendiri.
6. Harga Bekas yang Stabil
BACA JUGA:Masih Ingat Kijang Kotak? Mobil Kijang Doyok 80an Ini Tuh Legend Banget, Kolektor Sampai Rebutan!
Panther Grand Touring keluaran 2010-an masih dibanderol di atas Rp150 jutaan, sedangkan untuk keluaran 2014 ke atas harganya bisa mencapai Rp175 juta.
Sementara itu, Kijang Innova Diesel keluaran 2010 dihargai sekitar Rp160 jutaan, dan keluaran 2012 ke atas bisa tembus Rp200 juta lebih.
Nilai jual kembali keduanya stabil, menjadikannya investasi yang cukup aman di pasar mobil bekas.
Keduanya punya penggemar fanatik dan nilai historis tinggi. Pilihlah sesuai kebutuhan dan gaya hidupmu, karena baik Panther maupun Innova sama-sama legenda yang masih layak bersaing di jalanan Indonesia.