bacakoran.co

Unik Banget! Ini 6 Kuliner Khas Solo yang Legendaris Tapi Jarang Dikenal dan Mulai Langka, Pernah Coba?

6 kuliner khas Solo yang mulai langka/Kolase Bacakoran.co--Wikipedia

BACAKORAN.CO - Solo terkenal dengan beragam kuliner tradisional yang menggugah selera. 

Beberapa di antaranya begitu populer dan mudah ditemukan, seperti nasi liwet atau serabi. 

Namun, ada sejumlah makanan khas Solo yang semakin sulit ditemukan dan mulai terlupakan oleh generasi muda. 

Jika kamu penggemar kuliner unik, berikut enam makanan legendaris khas Solo yang mungkin belum pernah kamu coba!

BACA JUGA:Gak Cuma Gudeg! Ini 5 Kuliner Khas Jogja yang Legendaris Tapi Sudah Jarang Ditemukan, Pernah Coba?

BACA JUGA:Ngaku Pecinta Kuliner? Coba 5 Kuliner Khas Banyuwangi yang Jarang Disorot, Tapi Rasanya Bikin Lupa Pulang

1. Cabuk Rambak

Cabuk rambak adalah makanan tradisional khas Solo yang memiliki cita rasa unik. 

Hidangan ini terdiri dari ketupat yang disajikan dengan saus wijen putih serta kerupuk karak. 

Penyajiannya cukup khas karena menggunakan pincuk daun pisang dan dimakan dengan lidi sebagai alat tusuk. 

Sayangnya, makanan ini semakin sulit ditemukan dan hanya muncul dalam acara-acara tertentu, seperti Sekaten di halaman Masjid Agung Surakarta.

BACA JUGA:Surga Si Perut Karet, 3 Wisata Kuliner di Thailand, Surganya Street Food Bikin Kalap, Liburan Lupa Pulang

BACA JUGA:Ari Lasso Diteror Pinjol, Fantastis Segini Tarif Manggungnya hingga Punya Bisnis Kuliner

2. Putu Bumbung

Putu bumbung merupakan variasi dari kue putu yang dibuat dengan metode tradisional. 

Adonan tepung beras dan gula merah dimasukkan ke dalam bumbung bambu, lalu dikukus hingga matang. 

Unik Banget! Ini 6 Kuliner Khas Solo yang Legendaris Tapi Jarang Dikenal dan Mulai Langka, Pernah Coba?

Rida Satriani

Rida Satriani


bacakoran.co - terkenal dengan beragam tradisional yang menggugah selera. 

beberapa di antaranya begitu populer dan mudah ditemukan, seperti nasi liwet atau serabi. 

namun, ada sejumlah makanan solo yang semakin sulit ditemukan dan mulai terlupakan oleh generasi muda. 

jika kamu penggemar kuliner unik, berikut enam makanan legendaris khas solo yang mungkin belum pernah kamu coba!

1. cabuk rambak

cabuk rambak adalah makanan tradisional khas solo yang memiliki cita rasa unik. 

hidangan ini terdiri dari ketupat yang disajikan dengan saus wijen putih serta kerupuk karak. 

penyajiannya cukup khas karena menggunakan pincuk daun pisang dan dimakan dengan lidi sebagai alat tusuk. 

sayangnya, makanan ini semakin sulit ditemukan dan hanya muncul dalam acara-acara tertentu, seperti sekaten di halaman masjid agung surakarta.

2. putu bumbung

putu bumbung merupakan variasi dari kue putu yang dibuat dengan metode tradisional. 

adonan tepung beras dan gula merah dimasukkan ke dalam bumbung bambu, lalu dikukus hingga matang. 

kue ini disajikan dengan kelapa parut yang memberikan sensasi gurih. 

biasanya, putu bumbung dinikmati dalam keadaan hangat saat malam hari, ditemani secangkir teh atau kopi.

3. pecel ndeso

berbeda dari pecel biasa, pecel ndeso disajikan dengan nasi merah dan sambal wijen hitam. 

sayurannya cukup beragam, mulai dari kenikir, daun singkong, hingga jantung pisang. 

hidangan ini semakin otentik karena menggunakan pincuk daun pisang sebagai wadahnya. 

pecel ndeso dikenal sebagai makanan sehat yang kaya akan serat dan gizi. 

namun, saat ini hanya sedikit penjual yang masih mempertahankan resep asli kuliner ini.

4. tahok

tahok merupakan makanan khas solo dengan akar budaya tionghoa. 

bertekstur lembut menyerupai bubur sumsum, tahok dibuat dari kedelai yang telah dihaluskan. 

makanan ini biasanya disajikan dengan kuah jahe hangat, memberikan sensasi segar dan menghangatkan tubuh. 

sayangnya, penjual tahok di solo semakin berkurang, menjadikannya salah satu kuliner yang terancam punah.

5. pecel gendar

pecel gendar adalah perpaduan antara sayuran pecel dengan potongan gendar, yakni olahan nasi dengan tekstur mirip lontong. 

rasa gurih dari gendar berpadu dengan bumbu kacang yang khas, menghadirkan cita rasa yang memanjakan lidah. 

meskipun tergolong makanan sehat, pecel gendar semakin sulit ditemukan, biasanya hanya dijual oleh pedagang tradisional yang sudah berumur.

6. opak angin

opak angin adalah camilan khas solo yang dibuat dari tepung ketan dan dimasak di atas bara api tanpa minyak. 

proses pembuatannya masih sangat tradisional, di mana ketan ditumbuk dengan alu sebelum dipanggang satu per satu. 

dulunya, opak angin banyak dijumpai saat perayaan 1 muharam, tetapi kini semakin langka dan sulit ditemukan.

Tag
Share