
BACA JUGA:Jadi Simpanan, Lisa Mariana Mengaku Banyak Tuai Karma: Kurang Berkah Gitu
BACA JUGA:BUMA: Holding Strategis GP Ansor untuk Wujudkan Kemandirian Ekonomi Nasional
“Kasus ini masih dalam penyelidikan. Kami belum bisa menyebutkan identitas terduga pelaku penganiayaan,” jelas IPDA Maulana saat memberikan keterangan pers.
Kepolisian melalui Satreskrim Polres Tebo kini tengah menyelidiki kasus ini untuk mengungkap siapa saja pihak yang bertanggung jawab dalam insiden tersebut.
Penanganan dilakukan secara intensif untuk menghindari potensi konflik yang lebih luas.
Tak berhenti sampai di situ, suasana di lokasi kejadian sempat kembali memanas pada sore harinya.
Sekitar 25 orang dari kelompok SAD kembali mendatangi kawasan perkebunan tempat insiden berlangsung.
Mereka melakukan aksi penyerangan sebagai bentuk kemarahan atas perlakuan terhadap dua anggotanya.
Beruntung saat itu aparat gabungan dari TNI dan kepolisian telah berada di lokasi untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Namun, sayangnya, bentrokan tetap tak terhindarkan, dua anggota Polsek Tebo Ilir dilaporkan mengalami luka akibat dipukul dalam kericuhan tersebut.
BACA JUGA:Kerjakan Tugas Mudah dari Google Ini, Saldo DANA Gratis Rp700 Ribu Masuk ke Dompet Digitalmu!
Meski begitu, pihak berwenang memastikan bahwa situasi di lapangan kini sudah berhasil dikendalikan.
“Kami mengimbau semua pihak untuk menahan diri dan menjaga ketertiban serta keamanan bersama,” kata Maulana menambahkan.