Panas! Valyano Siswa SPN Dibela DPR Ternyata Eks TNI AL yang Dipecat & Suka Berbohong, Ada Permainan Kotor?

Senin 10 Feb 2025 - 17:04 WIB
Reporter : Ainun
Editor : Ainun
Panas! Valyano Siswa SPN Dibela DPR Ternyata Eks TNI AL yang Dipecat & Suka Berbohong, Ada Permainan Kotor?

BACAKORAN.CO - Kasus pemecatan siswa Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Jawa Barat, Valyano Boni Raphael, yang sempat menjadi sorotan publik dan dibela oleh DPR, akhirnya menemui titik terang.

Fakta terbaru mengungkapkan bahwa Valyano tidak hanya pernah dipecat dari SPN Polda Jabar, tetapi juga dari pendidikan militer di TNI Angkatan Laut.

Valyano sebelumnya viral setelah kasus pemecatannya dibahas dalam rapat Komisi III DPR RI.

Wakil Ketua Komisi III, Ahmad Sahroni, bahkan sempat berdebat sengit dengan pihak SPN Polda Jabar karena menganggap pemecatan tersebut hanya berdasarkan asumsi.

BACA JUGA:Perwira Polisi yang Dipecat Karena Diduga Penyuka Sesama Jenis Pernah Tugas di Polres OKU?

BACA JUGA:Setelah Jalani Sidang Etik dan Terima Putusan, 5 Oknum Polisi Kasus Peras Anak Bos Prodia Mengajukan Banding!

Dalam rapat tersebut, ibu Valyano, Veronica, mengklaim bahwa anaknya tidak bersalah dan justru menjadi korban penganiayaan oleh seniornya di SPN.

Ia juga menyebut bahwa alasan anaknya bolos dari pelajaran adalah karena sakit, bukan karena disengaja.

Namun, fakta baru justru mengungkap hal sebaliknya.

Setelah ditelusuri, Valyano ternyata pernah mengikuti pendidikan di Sekolah Bintara (Sebba) Teknik TNI Angkatan Laut pada 2023.

BACA JUGA:Pilu! Petani di Bengkulu Ditangkap dan Dipukul Polisi, Dituduh Mencuri di Kebun Miliknya Sendiri

BACA JUGA:Disergap Polisi, Buronan Perampok Sadis yang Sudah 14 Tahun Cari Polisi Tak Tegar Lagi

Namun, ia dikeluarkan setelah dua bulan karena alasan sakit dan sering tidak masuk kelas.

Saat menjalani tes psikologi dan penelusuran mental kepribadian (PMK) di SPN Polda Jabar, Valyano diketahui tidak mengungkapkan fakta bahwa ia pernah mengikuti pendidikan militer sebelumnya.

"Dari hasil koordinasi dengan Kodiklat TNI AL, yang bersangkutan pernah mengikuti pendidikan di Sebba Teknik Angkatan Laut gelombang 1 tahun 2023, tetapi dikeluarkan karena sakit dan bolos selama 69 hari," ungkap Kombes Dedi Yudi Ferdiansyah, Kepala SPN Polda Jabar.

Kategori :