bacakoran.co

Keracunan MBG? Tenang, Korban Bakal Ditanggung Asuransi, Begini Penjelasan Lengkapnya!

Korban keracunan makan bergizi gratis (MBG) nantinya bakal ditanggung asuransi penuh hingga pemulihan.--istimewa

Terutama bagi kelompok rentan seperti anak sekolah, balita, ibu hamil, dan menyusui.

“Kami ingin program MBG aman dan berkelanjutan. Asuransi akan jadi bagian penting dalam mitigasi risikonya,” ucap Ogi.

BACA JUGA:Keracunan Massal! 103 Orang Tumbang Usai Makan di Hajatan Wayangan, 1 Meninggal Dunia!

BACA JUGA:Ribuan Botol Benadryl Ditarik, Gegara Kemasan Tidak Aman hingga Diduga Sebabkan Keracunan Anak

Warning untuk Pemasok dan Pengolah Makanan

BGN mengaku langsung turun tangan setelah kasus keracunan MBG mencuat di Kota Bogor dan ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB).

Tak hanya itu, pihaknya juga menegur keras Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai pelaksana teknis program.

“Kami tak tinggal diam. Bila ada makanan bermasalah, kami evaluasi, tegur keras, bahkan hentikan kerja sama dengan pemasoknya,” kata Tigor.

BACA JUGA:Perhatian Buat Kepala Daerah, Ini Instruksi Terbaru Mendagri Tito untuk Dukung MBG!

BACA JUGA:MBG di PALI, 9 Siswa Masih Dirawat, Bupati Minta Penyedia Jasa Beri Kompensasi Kepada Korban

Pihak BGN pun bakal memberikan pelatihan ulang bagi para penjamah makanan.

Tujuannya jelas untuk mencegah insiden serupa dan memastikan standar keamanan pangan benar-benar ditegakkan.

Supplier Bermasalah Terancam Disetop

Tak main-main, jika ditemukan indikasi jika sumber keracunan berasal dari bahan makanan, BGN siap membekukan pemasok nakal.

BACA JUGA:Telan Korban Lagi! Siswa SD di Bombana Muntah-muntah Usai Santap MBG, Ternyata Begini Kondisi Lauknya

Keracunan MBG? Tenang, Korban Bakal Ditanggung Asuransi, Begini Penjelasan Lengkapnya!

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co - kasus keracunan dalam program tak lagi jadi mimpi buruk yang menakutkan.

itu setelah pemerintah memastikan seluruh korban akan ditanggung asuransi penuh.

termasuk biaya perawatan hingga pemulihan.

langkah tegas ini diambil oleh sebagai bentuk komitmen dalam menjamin kesehatan penerima manfaat program unggulan pemerintah tersebut.

“semua korban akan ditanggung asuransi. pengobatannya kami cover penuh melalui kerja sama dengan puskesmas setempat,” tegas tigor pangaribuan, deputi bidang sistem dan tata kelola bgn.

asuransi mbg antisipasi risiko

adapun ide soal asuransi ini awalnya datang dari otoritas jasa keuangan (ojk).

skema pertanggungan ini bukan hanya melindungi korban.

tetapi juga memberikan jaminan bagi seluruh pelaksana program mbg dari potensi risiko di lapangan.

ogi prastomiyono, kepala eksekutif pengawas perasuransian ojk menjelaskan skema ini tengah dirancang untuk mencakup risiko keracunan dan kecelakaan kerja.

terutama bagi kelompok rentan seperti anak sekolah, balita, ibu hamil, dan menyusui.

“kami ingin program mbg aman dan berkelanjutan. asuransi akan jadi bagian penting dalam mitigasi risikonya,” ucap ogi.

warning untuk pemasok dan pengolah makanan

bgn mengaku langsung turun tangan setelah kasus keracunan mbg mencuat di kota bogor dan ditetapkan sebagai kejadian luar biasa (klb).

tak hanya itu, pihaknya juga menegur keras satuan pelayanan pemenuhan gizi (sppg) sebagai pelaksana teknis program.

“kami tak tinggal diam. bila ada makanan bermasalah, kami evaluasi, tegur keras, bahkan hentikan kerja sama dengan pemasoknya,” kata tigor.

pihak bgn pun bakal memberikan pelatihan ulang bagi para penjamah makanan.

tujuannya jelas untuk mencegah insiden serupa dan memastikan standar keamanan pangan benar-benar ditegakkan.

supplier bermasalah terancam disetop

tak main-main, jika ditemukan indikasi jika sumber keracunan berasal dari bahan makanan, bgn siap membekukan pemasok nakal.

“kami telusuri sampai ke akarnya. kalau pemasok terbukti jadi biang masalah dan tak ada perbaikan, langsung kami setop!” tegas tigor.

Tag
Share