Selain Puasa, Ustaz Adi Hidayat Bocorkan 2 Ibadah untuk Meningkatkan Syukur Kepada Allah di Bulan Syawal

Ustaz Adi Hidayat Bocorkan 2 Ibadah untuk Meningkatkan Syukur Kepada Allah di Bulan Syawal--Kolase (sumber: freepik)
Ayat tersebut menjadi bukti nyata bahwa shalat bukan sekadar kewajiban, melainkan sarana bersyukur yang sangat kuat.
Maka, setelah Ramadhan, menjaga shalat lima waktu tepat waktu, menambah shalat sunnah, dan memperbaiki kekhusyukan adalah bentuk syukur yang sangat bernilai.
2. Kurban
Selain shalat, Ustaz Adi Hidayat juga menyinggung soal pentingnya berkurban.
BACA JUGA:Fakta Mengejutkan! Dokter Kandungan Garut Akui 4 Kali Cabuli Pasien
BACA JUGA:Gercep! 4 Aplikasi Hits Penghasil Saldo DANA Gratis Sampai Rp450.000 Lho, Auto Jajan Enak Tiap Hari
Meskipun kurban identik dengan Idul Adha, esensinya bisa diterapkan sepanjang waktu.
Berkurban tak selalu berarti menyembelih hewan ternak, melainkan berbagi kepada sesama—baik melalui sedekah, infaq, atau menyantuni anak yatim dengan pemberian terbaik.
Inilah yang dinamakan pengorbanan yang menjadi bagian dari rasa syukur sejati, bukan hanya kepada Allah, tetapi juga kepada manusia.
Mengutip QS. Al-Baqarah ayat 185, Ustaz Adi Hidayat menegaskan bahwa tujuan akhir dari Ramadhan adalah agar kita menjadi pribadi yang bersyukur.
BACA JUGA:Persib Sangat Antusias Hadapi Bali United, Klok: Ini Partai Final Buat Kami!
BACA JUGA:Keji, Kesaksian Pendulang Emas yang Selamat dari Kasus Pembantaian Oleh KKB: Digorok Satu-satu
Maka, bulan Syawal menjadi fase penting untuk menguji sejauh mana nilai-nilai kebaikan yang ditanamkan saat Ramadhan dapat bertahan.
Dalam hadits riwayat Muslim, Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa yang berpuasa Ramadhan, lalu diikuti dengan puasa enam hari di bulan Syawal, maka ia seperti berpuasa setahun penuh.” (HR. Muslim No. 1162).
Namun, lanjut Ustaz Adi Hidayat, jika kita ingin benar-benar meraih manfaat dari Syawal, maka perlu memperluas pandangan. Bukan hanya menambah ibadah secara ritual, tapi juga memperkuat spiritual: seperti menahan diri dari maksiat, menumbuhkan kepedulian sosial, dan menjaga kualitas hubungan dengan Allah.