
BACAKORAN.CO – Toyota Kijang Kapsul dan Kijang Super adalah dua ikon mobil keluarga Indonesia yang telah meninggalkan jejak mendalam di hati masyarakat.
Keduanya, meskipun berasal dari era yang berbeda, masih menjadi incaran para kolektor dan penggemar mobil klasik hingga 2025.
Dengan spesifikasi, desain, dan harga yang berbeda, mana di antara kedua mobil ini yang paling worth it dibeli tahun ini?
Yuk kita bandingkan secara mendalam berdasarkan spesifikasi, harga dan daya tariknya di pasar mobil bekas 2025!
FYI Toyota Kijang Super (Generasi 3, 1986–1992) pertama kali diperkenalkan pada 1986 sebagai penerus Kijang Generasi 2.
BACA JUGA:Kijang Grand Extra Masih Laku Keras! Mobil Bapak-Bapak yang Bikin Anak Muda Kepincut Lagi!
BACA JUGA:Toyota Kijang Rover 1986–1992, Mobil Tua Ganteng yang Sekarang Diburu Seharga Motor Moge!
Kijang Super dikenal dengan desain kotaknya yang khas dan kemampuan mengangkut hingga 7 penumpang, menjadikannya pilihan utama keluarga Indonesia pada era 1980-an.
Varian seperti Kijang Rover dan Kijang Grand Extra (1992–1996) menawarkan fitur tambahan, tetapi Kijang Super tetap menjadi basis yang populer.
Toyota Kijang Kapsul (Generasi 4, 1997–2004), di sisi lain, diperkenalkan pada 1997 sebagai penerus Kijang Super, dengan desain yang lebih aerodinamis dan fitur modern.
Toyota Kijang Kapsul 2025, MPV Legendaris yang Hadir Kembali dengan Mesin 2.0L Dual VVT-i Hybrid, 2 Mei 2025.
BACA JUGA:Masih Dicari! Mobil Toyota Kijang Super G 1994 Bikin Mobil Baru Minder, Tahan Banting Gila-Gilaan!
Kijang Kapsul dikenal dengan rear liftgate dan ground clearance yang tinggi, menjadikannya lebih fungsional untuk keluarga urban.
Pada 2025, Kijang Kapsul kembali menjadi perbincangan berkat rencana relaunch dengan mesin hybrid, tetapi untuk artikel ini, kita akan fokus pada unit lawas.