
Jadi, Innova Reborn Diesel Matic jelas lebih irit, apalagi solar harganya lebih murah dibanding bensin, cocok buat keluarga yang sering bepergian jauh.
2. Kenyamanan dan Fitur: Innova Reborn Unggul Jauh
Soal kenyamanan, Innova Reborn Diesel Matic jauh lebih unggul.
Kabinnya luas dengan dimensi 4.735 mm (panjang), 1.830 mm (lebar), dan 1.795 mm (tinggi), muat 7-8 penumpang, plus AC double blower yang bikin baris belakang adem.
BACA JUGA:Gak Cuma Gagah, Kijang Innova Diesel Tipe G 2025 Ini Bikin Keluarga Betah! Iritnya Keterlaluan!
Suspensinya pakai Double Wishbone di depan dan 4-Link di belakang, bikin perjalanan mulus, dan fitur seperti layar sentuh 8 inci, power steering, dan ABS udah jadi standar,.
Sementara Kijang LGX punya dimensi lebih kecil, 4.430 mm (panjang), 1.710 mm (lebar), dan 1.815 mm (tinggi), muat 7 penumpang, tapi suspensinya pakai Leaf Spring, jadi agak keras.
LGX juga minim fitur modern, AC-nya cuma single blower, dan nggak ada power steering di tipe standar, jadi kurang nyaman buat perjalanan jauh.
3. Harga dan Biaya Perawatan: Kijang LGX Lebih Murah
Dari segi harga, Kijang LGX jauh lebih murah. Harga bekas Kijang LGX di 2025 berkisar Rp40 juta sampai Rp60 juta.
Sedangkan Innova Reborn Diesel Matic bekas harganya Rp200 juta sampai Rp350 juta, tergantung tahun dan kondisi.
BACA JUGA:Ga Cuma Ganti Oli, Inilah Cara Merawat Mobil Kijang Super Agar Tetap Awet!
Biaya perawatan LGX juga lebih hemat, sekitar Rp500 ribu sampai Rp1 juta per 10.000 km, karena sparepart-nya murah dan gampang dicari.
Innova Reborn Diesel Matic butuh perawatan lebih mahal, sekitar Rp1,5 juta sampai Rp2 juta per 10.000 km, apalagi kalau ada masalah di turbo atau injektor.
Tapi, Innova punya nilai jual lebih stabil, jadi nggak rugi kalau mau dijual lagi.
4. Performa dan Keandalan: Innova Reborn Lebih Tangguh
Mesin diesel Innova Reborn dikenal tangguh, cocok buat berbagai medan, dengan ground clearance 167 mm.