Ia menyebut keterlibatan oknum anggota polisi aktif, Rifki Sarandi, yang ternyata juga ikut serta dalam aksi perampokan tersebut.
BACA JUGA:Skandal Rp1 T Eks Pejabat MA Zarof Ricar Diduga Makelar Vonis Bebas Ronald Tannur, Netizen Murka!
Informasi ini segera ditindaklanjuti oleh kepolisian Polresta Pati pun mengonfirmasi penangkapan keduanya. Melalui pernyataan resmi Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto, kasus ini dibuka ke publik.
“Ada dua orang yang kami amankan, salah satunya adalah anggota polisi aktif,” ungkap Kombes Pol Artanto, Senin (28/4/2025).
"Pelaku sipil sempat kabur, baru sebulan lalu pulang dan langsung kami tangkap,” tambah Artanto.
Saat ini kedua pelaku telah diamankan untuk dilakukan proses sidang etik terhadap Rifki yang akan digelar oleh Polda Jateng.
BACA JUGA:GBK Resmi Masuk Danantara, Rosan Roeslani Bocorkan Nilai Fantastisnya!
Lalu, oknum polisi Rifki yang merupakan dalang perampokan juga dikenakan ancaman sanksi maksimal berupa Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH).
"Pelaku sudah ditahan di Polresta Pati, dan sidang kode etik segera digelar. Ancaman sanksinya maksimal, yaitu Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH),” tegas Kombes Pol Artanto.
Kasus ini sontak menjadi viral di media sosial. Banyak warganet yang merasa geram karena nama institusi kepolisian kembali tercoreng oleh ulah oknum yang tidak bertanggung jawab.
Insiden ini juga semakin memperkuat keresahan masyarakat terhadap maraknya kasus pelanggaran hukum yang justru dilakukan oleh aparat penegak hukum sendiri.
BACA JUGA:WOW! TNI AL Nunggak Utang BBM Rp3,2 Triliun ke Pertamina, Minta Dihapus?
Salah satu akun X (dulu Twitter), @heraloebss, mengunggah ulang berita tersebut dan mendapat banyak komentar.