Indonesia Target Pembangkit Nuklir Pertama 500 MW Beroperasi 2030-2032, Prioritas di Dua Lokasi Ini!

Kamis 24 Apr 2025 - 11:42 WIB
Reporter : Ramadhan Evrin
Editor : Ramadhan Evrin
Indonesia Target Pembangkit Nuklir Pertama 500 MW Beroperasi 2030-2032, Prioritas di Dua Lokasi Ini!

Meski antusiasme tinggi, siapa yang akan membangun PLTN pertama Indonesia masih menjadi tanda tanya.

BACA JUGA:Ngaku Sudah Tangkap 2 Pencuri Trafo PLN, Tapi Polisi Belum Ungkap Identitasnya

BACA JUGA:Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, 6 Tiang Listrik PLN Roboh, Kok Bisa?

Agus menegaskan jika mekanisme pemilihan kontraktor dan skema pembiayaan masih dalam tahap pembahasan.

Namun, hampir seluruh pemain besar di industri nuklir dunia disebut sudah menjalin komunikasi dengan DEN, Kementerian ESDM, dan PT PLN (Persero).

"Berbagai skema sedang dikaji, mulai dari EPC, EPC+F, BOO hingga BOT, semuanya tergantung kesiapan dan kondisi Indonesia," ujarnya.

Bahlil: Regulasi Harus Siap, Sosialisasi Wajib Jalan

BACA JUGA:Alat PLN Mulai Masuk, Pelanggan MEP di Muba Bersih-bersih Lokasi Pembangunan Jaringan PLN di Muba

BACA JUGA:Pelanggan MEP di 14 Kecamatan akan Segera Beralih ke Jaringan PLN

Dalam pernyataannya, Ketua Harian DEN sekaligus Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menegaskan jika tenggat waktu pembangunan PLTN adalah tahun 2030 atau 2032.

Semua regulasi terkait pemanfaatan energi nuklir harus segera dirampungkan demi menjamin keberlanjutan dan keamanan proyek.

"PLTN adalah energi baru yang murah, ramah lingkungan, dan dapat memperkuat ketahanan energi nasional," kata Bahlil.

Namun, ia pun mengingatkan pentingnya sosialisasi masif kepada masyarakat, agar pemanfaatan energi nuklir tidak memicu kekhawatiran, melainkan dipahami sebagai solusi masa depan.

Kategori :