
Pengalamannya ini bisa memberikan wawasan strategis untuk mengelola Danantara, yang memiliki ambisi besar mengelola aset Rp14.000 triliun.
BACA JUGA:Netizen Skeptis dengan Kaesang Jadi Operasional Danantara, Bisnis Pisang Aja Bangkrut Bos!
2. Jaringan Internasional yang Luas
Sebagai mantan pemimpin dunia, Blair memiliki koneksi dengan elit politik dan bisnis global.
Jaringannya ini dapat membantu Danantara menjalin kerja sama dengan investor asing dan lembaga internasional.
3. Reputasi sebagai Figur Global
Nama besar Blair dapat meningkatkan kredibilitas Danantara di mata dunia.
BACA JUGA:Prabowo Yakin Danantara Solusi Strategis BUMN, Netizen Sentil Jokowi dan Kaesang: Bisa Apa Ya?
Kehadirannya menciptakan persepsi bahwa lembaga ini serius dan layak diperhitungkan dalam skala global.
4. Pengalaman Konsultasi Pasca-Politik
Melalui Tony Blair Institute for Global Change, ia telah bekerja dengan berbagai pemerintah untuk reformasi dan pembangunan ekonomi.
Keahlian ini relevan untuk mendukung misi Danantara dalam mengoptimalkan aset BUMN dan pembangunan nasional.
BACA JUGA:Siapa Bos Danantara? Ini Susunan Lengkap Petinggi Holding Investasi RI!
BACA JUGA:Resmi! Prabowo Bentuk Danantara, Ini Daftar Lengkap BUMN Raksasa yang Bergabung!
