Polisi Ungkap Diplomat Arya Daru Meninggal Bunuh Diri Tanpa Unsur Kriminal, Keluarga Masih Tak Percaya
Polisi sebut diplomat Arya Daru bunuh diri tanpa unsur kriminal, tapi netizen dan keluarga pertanyakan kejanggalan/Kolase Bacakoran.co--Instagram @ddaru_chee dan @fakta.indo
Psikolog forensik menyimpulkan Arya mengalami kesulitan menyalurkan emosi negatif dan menunjukkan tanda-tanda depresi kronis.
Digital evidence dari handphone-nya menunjukkan isi email yang mencurahkan rasa putus asa dan konflik batin.
Keluarga Meragukan Kesimpulan Polisi
BACA JUGA:Hasil Autopsi Arya Daru Belum Keluar, Kompolnas Desak Polda Metro Bertindak Cepat
BACA JUGA:Kematian Dinilai Misterius, Kemlu Angkat Bicara Terkait Tewasnya Arya Daru, Begini!
Di sisi lain, pihak keluarga Arya Daru menolak mentah-mentah kesimpulan tersebut.
Kakak ipar Arya, Meta Bagus, menyatakan bahwa almarhum tidak menunjukkan tanda-tanda depresi selama hidupnya dan tak pernah mengeluh mengenai beban kerja.
"Kami meyakini bahwa almarhum tidak seperti itu," ungkapnya di kediamannya di Bantul, DIY, dilansir Bacakoran.co dari CNN Indonesia.
Meski tak mau berkomentar banyak soal temuan email pribadi, keluarga menilai bahwa konsultasi psikologis merupakan hak privat, yang tidak seharusnya disimpulkan secara sepihak sebagai niatan bunuh diri.
Akun Instagram @fakta.indo yang mengunggah laporan kasus ini dipenuhi komentar dari netizen yang mempertanyakan kebenaran.
BACA JUGA:Terus Diselidiki, Pihak Kepolisian Simpan Aktivitas Arya Daru Diploma Kemlu Sebelum Meregang Nyawa!
BACA JUGA:Pihak Kepolisian Ungkap Alasan Kasus Kematian Arya Daru Lama Terungkap, Tunggu Hasil ini!
"Wooowww!!!!!! Semoga yang ditutupi akan dibukakan. Semoga yang mendzolimi dapat balasan. Hukum Negara boleh lewat, tapi tidak dengan hukum Allah."
"Pintar pintar sekolah biar gak jadi polisi. Jelas jelas kepala di lakban habis terus badan nya di selimutin. Gak masuk akal."
"Jangankan kasus gini bro, masih ingat gak kasus siswi SMA yg di tusuk sepulang sekolah. Sudah jelas rekaman cctv nya tapi sampai saat ini pelakunya belum ditemukan."
"Biarkan sebaik-baiknya pengadilan akhirat yang mengadili."