PBB Ungkap Daftar Hitam Perusahaan Raksasa Terlibat Genosida di Gaza, Ada Microsoft, Amazon, hingga Booking!

Daftar hitam dalamlaporan PBB ungkap sejumlah perusahaan besar terlibat dalam genosida Israel di Jalur Gaza mulai dari Microsoft, Amazon hingga Booking.--united nations/ist
BACA JUGA:Angin Kencang dari Mesin Pesawat Hancurkan Atap Rumah Warga, Ini Kronologinya
Booking.com dan Airbnb tidak luput dari sorotan.
Keduanya dianggap melegitimasi pendudukan Israel dengan mencantumkan properti wisata di wilayah yang secara hukum internasional termasuk wilayah Palestina yang diduduki secara ilegal.
Sementara itu, bank global seperti BNP Paribas dan Barclays, bersama investor raksasa BlackRock dan Vanguard, dituduh ikut mengalirkan dana lewat pembelian obligasi dan investasi modal ke perusahaan-perusahaan pertahanan dan proyek pendudukan Israel.
PBB Desak Tindakan Hukum
BACA JUGA:Viral Momen Ayah Rayakan Ulang Tahun Anak usai Terima BSU Bikin Netizen Terharu: Kue Termahal!
BACA JUGA:Polisi Tangkap Pelaku Penganiayaan Kurir Paket JNT di Pamekasan, Ternyata Seorang ASN?
Francesca Albanese menyerukan tindakan tegas terhadap perusahaan-perusahaan tersebut.
Pro-Israel Sebut Laporan Fitnah
Kubu pro-Israel langsung membalas.
Mereka menyebut laporan ini sebagai fitnah tanpa dasar, dan menuduh PBB sebagai lembaga yang berpihak dan mengabaikan tindakan kekerasan dari kelompok Hamas.
BACA JUGA:Resmi Terpilih! Ricky Perdana Gozali Jadi Deputi Gubernur BI Gantikan Doni Joewono
BACA JUGA:MR Bukan Artis Ternyata Figuran! Pelaku Pemerasan Pacar Sesama Jenis, Ini Sosoknya
Meski menuai kontroversi, laporan ini telah memicu gelombang seruan boikot dan tekanan global terhadap perusahaan-perusahaan yang dianggap memfasilitasi penderitaan rakyat Palestina.