bacakoran.co - video aksi nekat seorang yang nekat mendaki gunung merapi saat statusnya siaga iii atau level 3.

meski jalur resmi pendakian telah ditutup, ia merekam aksinya dan mengaku terang-terangan bahwa pendakian tersebut dilakukan secara ilegal. 

unggahan videonya langsung viral dan memicu perdebatan di media sosial.

pendaki nekat meski berstatus siaga iii

kejadian ini diunggah ulang oleh akun instagram @pendakilawas, yang menunjukkan seorang pria mendaki hingga ke puncak gunung merapi. 

unggahan ulang oleh akun instagram @pendakilawas, yang menunjukkan seorang pria mendaki hingga ke puncak gunung merapi--tangkapan layar bacakoran.co/instagram @pendakilawas

dalam videonya, ia memperlihatkan kondisi puncak gunung yang seharusnya tidak boleh dijangkau oleh pendaki karena risiko aktivitas vulkanik yang tinggi.

"seorang pria merekam aksi berbahaya dengan nekat mendaki gunung merapi, padahal gunung tersebut saat ini berstatus siaga iii atau level 3. yang mengejutkan, ia mengaku secara terang-terangan bahwa pendakiannya dilakukan secara ilegal, tanpa izin dari pihak berwenang," tulis akun instagram @pendakilawas.

"ketiadaan tindakan tegas terhadap pelanggaran seperti ini dikhawatirkan akan menormalisasi pendakian ilegal, bahkan mendorong orang lain untuk meniru. padahal, saat berhadapan dengan alam, satu kesalahan kecil bisa berakhir fatal. jangan ditiru gais!!!" lanjut keterangan unggahan tersebut.

unggahan ini langsung diserbu komentar netizen yang mengkritik tindakan sang pendaki. 

sebagian besar netizen menyebut aksi tersebut sebagai perbuatan ceroboh dan tidak bertanggung jawab.

balai taman nasional gunung merapi bertindak tegas

menanggapi kejadian tersebut, balai taman nasional gunung merapi (tngm) segera melakukan pelacakan terhadap identitas para pelaku melalui jejak digital dan interaksi di media sosial. 

kepala balai tngm, muhammad wahyudi, menyatakan bahwa pihaknya telah menemukan dan menghubungi pendaki yang terlibat dalam aksi ilegal tersebut.

"setelah identitas mereka kami temukan, kami langsung menghubungi melalui telepon dan dm media sosial," ujar wahyudi pada selasa (17/6/2025).

dua pelaku utama yang berhasil diamankan adalah y (42) asal magelang dan f (22) asal sragen. 

mereka ternyata baru saling mengenal melalui tiktok dan merencanakan pendakian ilegal itu hanya melalui komunikasi whatsapp.

selain mereka, petugas tngm juga menemukan dua pendaki ilegal lainnya pada minggu (15/6/2025) dan segera melakukan pemeriksaan terpisah.

sanksi kerja sosial bagi pelanggar

alih-alih memberikan hukuman berat, pihak tngm mengambil langkah edukatif dengan menjatuhkan sanksi kerja sosial. 

semua pelaku, termasuk y dan f, harus menjalani kerja sosial selama tiga bulan dengan membersihkan obyek wisata alam (owa) kalitalang.

"mereka akan membersihkan obyek wisata alam kalitalang selama tiga bulan sebagai bentuk sanksi. ini sanksi yang mendidik agar tak diulangi," jelas wahyudi.

langkah ini diambil sebagai upaya meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab terhadap kelestarian gunung merapi yang memiliki kondisi alam sensitif.

aksi pendakian ilegal ini tak lepas dari komentar pedas netizen yang menganggap tindakan tersebut berbahaya dan tidak pantas ditiru. 

beberapa netizen bahkan mengkhawatirkan dampak sosial dari viralnya video ini.

"udah lihat dari kemarin di aplikasi sebelah, tenang & bangganya si bapak itu wkwk terus netizen banyak yang pengen ikutan," komentar akun instagram @rahma***.

"merasa hebat di alam adalah contoh calon orang yang kedepannya akan nyusahin tim sar," kata akun instagram @fadli***.

"dia fikir dia keren banget ya hehe," cibir akun instagram lainnya.

"haus validasi banget dah."

"ya kalo kenapa-napa gak usah ditolongin."