Mulai Hari ini, Pemulangan Jemaah Haji dari Madinah dan Jeddah ke Tanah Air, OKU Timur Tiba Pertama

Menag H Nasarudin Umar membersamai jemaah asal Makasar yang dalam proses pemulangan menuju bandara--
BACAKORAN.CO -- Sesuai jadwal Rencana Perjalanan Haji tahun 1446 H/2025 M, mulai hari ini, 11 Juni 2025, proses pemulangan jemaah haji Indonesia dari Madinah dan Makkah di mulai.
Setidaknya 2.764 jemaah dan petugas haji dijadwalkan pulang ke Tanah Air melalui dua bandara, yakni Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) di Madinah dan Bandara Internasional King Abdul Aziz di Jeddah.
Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Bandara, Abdul Basir, menyampaikan bahwa total ada 7 kelompok terbang (kloter) yang akan kembali ke Indonesia pada hari pertama fase pemulangan.
“Empat kloter akan terbang dari Bandara Madinah, dimulai pukul 03.30 dini hari hingga pukul 18.10 waktu setempat.
BACA JUGA:Satu Jemaah Haji Embarkasi Palembang Meninggal, Ini Penyebabnya
BACA JUGA:Viral Aksi Heroik Jemaah Haji Indonesia Berhasil Bantu Jemaah Lebanon dari Serangan Jantung
Sementara tiga kloter lainnya akan terbang dari Bandara Jeddah antara pukul 16.00 hingga 21.00,” jelas Abdul Basir di Jeddah, Selasa 10/6/2025 waktu setempat.
Abdul Basir mengingatkan jemaah untuk memperhatikan sejumlah hal penting menjelang kepulangan. Pertama, dokumen perjalanan seperti paspor dan boarding pass akan dibagikan oleh maskapai kepada jemaah setelah mereka tiba di bandara.
“Kedua, soal barang bawaan. Koper besar sudah dikirim sehari sebelum jadwal kepulangan. Sementara tas kabin dan tas paspor harus mengikuti aturan penerbangan. Masing-masing jemaah hanya diperbolehkan membawa satu tas kabin maksimal 7 kg dan satu tas paspor,” ujarnya.
Berbeda dengan saat kedatangan, proses kepulangan jemaah tidak menggunakan skema fast track. Seluruh jemaah akan melalui prosedur reguler yang dimulai dari paviliun bandara.
BACA JUGA:Viral Bocah Putus Sekolah Rela Kayuh Sepeda dari Brebes ke Subang Demi Temui Dedi Mulyadi
BACA JUGA:Bikin Sendiri Face Mist Saffron untuk Hilangkan Noda Hitam di Wajah, Cuma Pakai 2 Bahan!
“Di paviliun, jemaah akan menerima dokumen perjalanan, menjalani pemeriksaan barang bawaan, dan kemudian diarahkan ke gate keberangkatan untuk pemeriksaan imigrasi dan keamanan,” urainya.
Masih kata Abdul Basir, bahwa tidak ada penimbangan ulang untuk tas kabin, namun tetap diperiksa dari segi kerapian.Kementerian Haji Arab Saudi mengatur bahwa jemaah hanya diperbolehkan memasuki paviliun maksimal enam jam sebelum waktu keberangkatan.