Lagi Sibuk Angkut Jemaah Haji, Garuda Indonesia 'Parkir' 15 Pesawat, Ini Biang Keroknya!

Garuda Indonesia mengakui tengah ‘memarkir’ 15 armada milik Garuda dan anak usahanya Citilink lantaran masalah krisis suku cadang saat sibuk angkut jemaah haji 2025.--istimewa
Namun sayangnya, dalam laporan yang dilansir dari Bloomberg menyebut jika kondisi ini bukan semata teknis.
Ada dugaan jika Garuda juga kesulitan membayar biaya perawatan.
BACA JUGA:5 Fasilitas Yang Akan Didapat Jamaah Haji di Tanah Suci, Sediakan Makanan Sampai 25,8 Juta Box
BACA JUGA:WAJIB TAHU! 36 Kloter Jemaah Haji 2025 Dipulangkan Lewat Madinah, Bukan Jeddah, Ada Apa?
Bahkan disebut beberapa pemasok meminta pembayaran di muka karena mulai ragu pada kondisi keuangan maskapai pelat merah ini.
Kemenhub: Operasional Penerbangan Tetap Aman
Menanggapi kabar ini, Kementerian Perhubungan memastikan jika operasional komersial Citilink dan Garuda masih berjalan normal.
Khususnya untuk rute-rute reguler dan penerbangan haji.
BACA JUGA:3 Daerah Ini Mendapatkan Perpanjangan Pelunasan Biaya Haji Sampai 2 Mei, Kok Bisa?
BACA JUGA:342 Petugas Haji Berangkat ke Tanah Suci, 3 Pesan Ini Harus Selalu Diingat Selama Layani Jamaah Haji
“Semua masih beroperasi sesuai izin. Tidak ada dampak ke penerbangan komersial,” tegas Direktur Angkutan Udara Kemenhub, Agustinus Budi Hartono, Senin (5/5/2025).
Bangkit atau Tersandung Lagi?
Kondisi ini menimbulkan pertanyaan besar.
Apakah ambisi kebangkitan Garuda usai restrukturisasi utang miliaran rupiah akan kembali tersandung?
BACA JUGA:SK Terbaru, Ini Susunan Kloter dan Jadwal Keberangkatan Jamaah Haji Embarkasi Palembang Tahun 1446 H/2025 MBACA JUGA:Jemaah Calon Haji Indonesia Gak Perlu Khawatir Penangguhan Visa oleh Arab Saudi, Tetap Berangkat!