bacakoran.co

Main Keras! Trump Tantang China Mau Damai atau Kena Tarif 50 Persen?

Presiden AS Donald Trump ancam bakal kenakan tarif tambahan 50 persen jika China tak mencabut kebijakan balasan dagang sebesar 34 persen, berlaku 9 April 2025.--istimewa

Indeks sempat anjlok 4 persen, melonjak 3 persen, lalu turun lagi akibat simpang siur informasi soal kemungkinan penundaan tarif yang kemudian dibantah Gedung Putih.

Situasi ini memperkuat sentimen negatif yang sudah menguat sejak tarif dasar 10 persen diberlakukan Sabtu lalu.

BACA JUGA:Efek Trump Buat Rupiah Terpuruk ke Titik Terendah Sepanjang Sejarah, Dolar Tembus Rp17.000!

BACA JUGA:Tak Diakui Sebagai Presiden, Donald Trump Didemo Ribuan Warganya Sendiri! Ada Apa?

Tak hanya itu, sekitar 60 negara lain yang sudah ditandai Trump dengan tarif tinggi juga menunggu nasib, akankah mereka kena getahnya atau masih bisa negosiasi?

China, Jepang, hingga Israel Kena Sorot

Gedung Putih menegaskan, tarif tambahan ini akan ditumpuk di atas bea masuk 34 persen untuk produk-produk China, dan juga 20 persen tarif sebelumnya terkait perdagangan fentanyl.

Sementara itu, Jepang dan Israel mendapat pendekatan berbeda.

BACA JUGA:China Tak Mau Kalah! Balas Trump dengan Tarif Impor ke AS hingga 34 Persen, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

BACA JUGA:Tarif Dagang 32% Trump Picu Krisis, Strategi Baru Anindya Bakrie Hadapi Tantangan Ini

Trump mengklaim Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba sudah sepakat membuka negosiasi tarif di level kabinet.

Namun tetap saja, Jepang menghadapi ancaman tarif 24 persen atas ekspor mereka ke AS.

Trump pun menjadwalkan pembicaraan dengan PM Israel Benjamin Netanyahu pada hari yang sama.

Meski Israel sempat menurunkan tarifnya terhadap produk AS, Trump tetap menerapkan tarif 17 persen untuk barang-barang dari Israel.

BACA JUGA:Tarif Trump Bikin Pasar Kripto Rontok! Rp2.640 Triliun Menguap Hanya dalam 24 Jam

Main Keras! Trump Tantang China Mau Damai atau Kena Tarif 50 Persen?

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – amerika serikat (as) dengan china makin memanas.

bahkan, berpotensi menimbulkan ketegangan lebih lanjut.

bahkan, presiden as terang-terangan mengancam akan menggempur beijing dengan tarif tambahan hingga 50 persen jika mereka tak mencabut kebijakan balasan dagang.

ancaman tersebut dilontarkan trump di tengah rencananya membuka meja perundingan dagang dengan jepang dan israel.

“jika china tidak mencabut kenaikan tarif 34% atas pelanggaran perdagangan mereka paling lambat 8 april, maka as akan memberlakukan tarif tambahan 50% efektif 9 april!” unggah trump dalam unggahan media sosialnya.

trump: "semua harus berubah. terutama china!!!"

trump menutup pernyataannya dengan nada tinggi dan penuh tekanan:

“negosiasi dengan china? dihentikan. kalau mereka tak mau mundur, tak ada pembicaraan apa pun. semua harus berubah—terutama dengan china!!!”

pasar panik, bursa guncang

pernyataan trump langsung membuat bursa saham as bergejolak liar.

indeks sempat anjlok 4 persen, melonjak 3 persen, lalu turun lagi akibat simpang siur informasi soal kemungkinan penundaan tarif yang kemudian dibantah gedung putih.

situasi ini memperkuat sentimen negatif yang sudah menguat sejak tarif dasar 10 persen diberlakukan sabtu lalu.

tak hanya itu, sekitar 60 negara lain yang sudah ditandai trump dengan tarif tinggi juga menunggu nasib, akankah mereka kena getahnya atau masih bisa negosiasi?

china, jepang, hingga israel kena sorot

gedung putih menegaskan, tarif tambahan ini akan ditumpuk di atas bea masuk 34 persen untuk produk-produk china, dan juga 20 persen tarif sebelumnya terkait perdagangan fentanyl.

sementara itu, jepang dan israel mendapat pendekatan berbeda.

trump mengklaim perdana menteri jepang shigeru ishiba sudah sepakat membuka negosiasi tarif di level kabinet.

namun tetap saja, jepang menghadapi ancaman tarif 24 persen atas ekspor mereka ke as.

trump pun menjadwalkan pembicaraan dengan pm israel benjamin netanyahu pada hari yang sama.

meski israel sempat menurunkan tarifnya terhadap produk as, trump tetap menerapkan tarif 17 persen untuk barang-barang dari israel.

gedung putih: “ini bukan negosiasi”

meski trump menyiratkan ruang diskusi terbuka, pembantunya justru memberikan pesan yang kontras.

peter navarro, penasihat ekonomi senior, menulis di financial times jika negara-negara seperti vietnam, meksiko, dan kamboja harus berhenti menjadi jalur tikus barang-barang china.

“ini bukan negosiasi,” tegasnya.

stephen miran, ketua dewan penasihat ekonomi menegaskan jika tarif ini adalah “beban yang adil” untuk negara-negara yang selama ini menikmati bantuan ekonomi dan militer dari as.

sementara menteri keuangan scott bessent akan memimpin perundingan tarif dengan jepang, dan menegaskan bahwa china telah memilih jalan isolasi.

“china memilih menutup diri dengan membalas. sekarang waktunya mereka menyadari konsekuensinya,” tulis bessent di platform x—sebelumnya twitter.

Tag
Share