BACAKORAN.CO – Pelatih timnas Indonesia, Patrick Kluivert merasa keder jelang menghadapi timnas Bahrain pada lanjutan Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pelatih asal Belanda ini belum memberikan kemenangan bagi Tim Garuda.
Kekalahan telak atas Timnas Australia dengan skor telak 1-5 membuat fans timnas mulai meragukan kapasitas Kluivert. Pelatih berusia 49 tahun ini juga dituntut bisa memberikan kemenangan kepada Merah Putih pada match day ke-8 lawan Bahrain.
Hasil evaluasi kekalahan ataas Australia bisa dilihat sendiri. Strategi yang digunakan Patrick Kluivert belum padu oleh seluruh pemain timnas Indonesia. Tim Garuda selalu kalah dalam melukann defend saat diserang lewat skema serangan balik yang cepat oleh Australia.
Begitu juga dengan masalah set pieces terutama dari tendangan pojok yang dilakukan oleh Australiia. Dua kali Indonesia dijebol lewat skema sepak pojok. Zona marking man to man sama sekali tidak ada pengaawalan.
Selain itu titik lemah yang sangat kentara adalah di sektor lini tengah dan sayap kanan yang mudah ditembus oleh Australia. Entah ada alasan apa kok Nathan Tjoe A-On dimasukkan sebagai pemain starter.
BACA JUGA:Ngak Ngerti Bola Jangan Komen Aneh-Aneh, Kepala BGN Dirujak Netizen
BACA JUGA:Koeman Panggil Maatsen, PSSI Undang Ayah Miliano Jonathans
Padahal Nathan sudah tiga bulan tidak dimainkan oleh klubnya Swansea City. Minute play Nathan masih kalah dengan Ivar Jenner, Joey Palupessy dan pemain lokal Ricky Kambuaya. Bukan hanya pengamat sepak bola, orang awam juga pasti mempertanyakan keputusan tersebut.
Namun dari jejak rekam Kluivert sebagai pelatih dia kurang bagus bertemu dengan Bahrain. Saat menjadi pelatih Curacoa, pasukan pernah dicukur Bahrain dengan skor telak tanpa balas 0-4. Laga iatu terjadi saaat kedua timn melakukan uji coba di pentas internasional.
Saat menjadi pelatih sementara Timnas Curacao dia hanya sebentar dengan meraih 4 kemenangan, 4 kali imbang, dan 6 kali kalah. Melawan Bahrain pada laga uji coba internasional pernah dibantai 0-4. Padahal Bahrain lawan timnas Indonesia di babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
BACA JUGA: Awas Salah Strategi, Bahrain Bisa Bikin Fans Indo Menangis di GBK
BACA JUGA:Liverpool Dekati Alvarez, Atletico Madrid Beri Jawaban Menohok
Begitu juga saat menjadi pelatih salah satu klub Liga Turki, Adana Demirspor. Belum sampai setengah musim, Kluivert sudah dipecat oleh Demirspor. Dari 20 pertandingan, Demirspor hanya meraih 8 kali menang, 6 kali imbang, dan 6 kali kalah, sangat tragis kan?
Jejak rekam yang suram inilah membuat fans timnas bereaksi keras. Mereka ramai-ramai membuat tagar #KluivertOut dan meminta PSSI mencari pelatih berkualitas melebihi Shi Tae-yong bukan pelatih grade A macam Patrick Kluivert.
Patrick Kluivert: Lawan Bahrain Sulit, Ya Iya Lah Lho kan Pernah Dibantai 4-0
Zulhanan
Zulhanan
bacakoran.co – pelatih timnas indonesia, merasa keder jelang menghadapi timnas bahrain pada lanjutan babak ketiga kualifikasi zona asia. pelatih asal ini belum memberikan kemenangan bagi tim garuda.
kekalahan telak atas timnas dengan skor telak 1-5 membuat fans timnas mulai meragukan kapasitas kluivert. pelatih berusia 49 tahun ini juga dituntut bisa memberikan kemenangan kepada merah putih pada match day ke-8 lawan bahrain.
hasil evaluasi kekalahan ataas australia bisa dilihat sendiri. strategi yang digunakan patrick kluivert belum padu oleh seluruh pemain timnas indonesia. tim garuda selalu kalah dalam melukann defend saat diserang lewat skema serangan balik yang cepat oleh australia.
begitu juga dengan masalah set pieces terutama dari tendangan pojok yang dilakukan oleh australiia. dua kali indonesia dijebol lewat skema sepak pojok. zona marking man to man sama sekali tidak ada pengaawalan.
selain itu titik lemah yang sangat kentara adalah di sektor lini tengah dan sayap kanan yang mudah ditembus oleh australia. entah ada alasan apa kok dimasukkan sebagai pemain starter.
padahal nathan sudah tiga bulan tidak dimainkan oleh klubnya swansea city. minute play nathan masih kalah dengan ivar jenner, joey palupessy dan pemain lokal ricky kambuaya. bukan hanya pengamat sepak bola, orang awam juga pasti mempertanyakan keputusan tersebut.
namun dari jejak rekam kluivert sebagai pelatih dia kurang bagus bertemu dengan bahrain. saat menjadi pelatih curacoa, pasukan pernah dicukur bahrain dengan skor telak tanpa balas 0-4. laga iatu terjadi saaat kedua timn melakukan uji coba di pentas internasional.
saat menjadi pelatih sementara timnas curacao dia hanya sebentar dengan meraih 4 kemenangan, 4 kali imbang, dan 6 kali kalah. melawan bahrain pada laga uji coba internasional pernah dibantai 0-4. padahal bahrain lawan timnas indonesia di babak ketiga kualifikasi piala dunia 2026.
begitu juga saat menjadi pelatih salah satu klub liga turki, adana demirspor. belum sampai setengah musim, kluivert sudah dipecat oleh demirspor. dari 20 pertandingan, demirspor hanya meraih 8 kali menang, 6 kali imbang, dan 6 kali kalah, sangat tragis kan?
jejak rekam yang suram inilah membuat fans timnas bereaksi keras. mereka ramai-ramai membuat tagar #kluivertout dan meminta pssi mencari pelatih berkualitas melebihi shi tae-yong bukan pelatih grade a macam patrick kluivert.
para netizen ramai-ramai menguliti borok patrick kluivert dari a sampai z. semua kejelekannya diungkap di media sosial. sampai-sampai ada yang menulis dengan kata-kata yang tak lazim dan tak pantasi diungkapkan.
tak heran jika kluivert merasa sedikit kurang percaya diri menghadapi bahrain yang akan dilangsungkan di stadion utama gelora bung karno (sugbk) jakarta tanggal 25 maret 2025 nanti pukul 20.00 wib.
melihat kondisi seperti ini kabarnya pssi mulai memberikan kepercayaan kepada asisten pelatih alex pastoor akan memimpin timnas indonesia lawan bahrain. strategi alex pastoor dinilai lebih cocok diterapkan karena sering menggunakan gaya serangan yang lebih cepat. (*)