bacakoran.co - menteri agama ri, nasaruddin umar, menyampaikan informasi terkait kecelakaan yang menimpa sebuah bus di arab saudi. 

bus tersebut, yang membawa rombongan jemaah umrah indonesia berjumlah 20 orang, mengalami kecelakaan serius hingga menyebabkan kebakaran.

ia mengatakan dari 20 jemaah umrah indonesia yang menjadi korban kecelakaan bus di arab saudi,  6 orang meninggal dunia, sementara 13 lainnya mengalami luka-luka. 

sementara, 1 orang jemaah umrah selamat dari kecelakaan tersebut. 

"yang pasti tadi ada itu 6 orang meninggal dan 13 orang luka. ada yang selamat. dan mayatnya sudah ada di rumah sakit dan sudah ada koordinasi dan keluarganya," kata nasaruddin di kompleks istana kepresidenan, jumat, 21 maret 2025, dikutip dari disway, sabtu (22/3). 

"kemudian asal jemaahnya itu bojonegoro, wafat 6 orang. luka 13 orang dan 1 selamat jadi 20 rombongannya. 1 yang selamat tidak luka ya," sambungnya.

imam besar masjid istiqlal ini mengatakan bahwa 6 jenazah tersebut akan dimakamkan di arab saudi. 

"kebiasaannya kan memang dimakamkan di sana," katanya.

namun, beliau mengaku belum mengetahui penyebab pasti kecelakaan tersebut.

"ya itu yang tadi saya belum dapat. pokoknya busnya terbalik ya," ungkapnya. 

sebelumnya, terjadi kecelakaan lalu lintas melibatkan bus yang membawa jemaah umrah indonesia terjadi di wadi qudeid, arab saudi, kamis (20/3) siang waktu setempat.

dari kecelakaan sekitar 150 kilometer dari jeddah tersebut, 20 jemaah indonesia menjadi korban, diantaranya enam meninggal dunia dan empat belas lainnya mengalami luka-luka.

"kjri jeddah segera mengirimkan tim pelindungan wni ke lokasi dan berkoordinasi dengan otoritas setempat, rumah sakit, tour leader, perwakilan kementerian haji, muassasah dan perusahaan bus serta memastikan kondisi korban," kata direktur perlindungan wni dan badan hukum kementerian luar negeri ri, judha nugraha, dalam keterangan tertulisnya pada jumat (21/3).

judha mengatakan bahwa para korban luka telah mendapatkan perawatan medis di rumah sakit di arab saudi. 

ia mengatakan kjri jeddah menerima laporan tentang kecelakaan bus tersebut pada kamis pukul 13.30 waktu arab saudi.

berdasarkan informasi sementara, judha menjelaskan bahwa kecelakaan tersebut terjadi akibat tabrakan yang mengakibatkan bus terbalik dan terbakar.

kementerian luar negeri saat ini sedang berkoordinasi dengan kementerian agama dan agen perjalanan umrah terkait untuk memperoleh data lengkap para korban dan keluarga mereka di indonesia, jelas judha.

"kementerian luar negeri turut menyampaikan duka cita atas wafatnya 6 jamaah umroh indonesia dan akan terus membantu penanganan korban luka," tutur judha.