bacakoran.co

Korupsi BBM Oplosan, Apa Aset Pertamina Bakal Disita? Ini Kata Kejagung!

Kejagung jamin jika penyidikan kasus korupsi BBM oplosan tidak ada penyitaan atau penyegelan aset yang akan berimbas pada operasional PT Pertamina.--istimewa

BACAKORAN.CO – Di tengah penyidikan kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang di PT Pertamina (Persero), muncul pertanyaan besar.

Apakah aset Pertamina akan disita oleh Kejaksaan Agung (Kejagung)?

Menanggapi hal ini, Direktur Keuangan Pertamina, Emma Sri Martini menegaskan, Kejagung telah memberikan jaminan jika operasional dan distribusi energi tidak akan terganggu.

Ia memastikan tidak akan ada penyitaan atau penyegelan aset yang bisa menghambat layanan energi bagi masyarakat.

BACA JUGA:Pertamina Bantah BBM Oplosan, Tegaskan Pertamax Sesuai Standar, Netizen Minta Dicek Lembaga Independen

BACA JUGA:Pertamax Oplosan, Netizen Curiga: Pantes Boros dan Mesin Brebet!

Menurut Emma, berdasarkan hasil konsultasi dengan Kejaksaan, dipastikan keberlanjutan operasional Pertamina Grup tetap terjamin.

“Tidak akan ada penyegelan atau penyitaan aset yang berhubungan dengan operasional dan distribusi energi," ujar Emma saat berbincang dengan media di Jakarta.

Dukungan Kejagung untuk Pertamina

Emma pun mengungkapkan, dukungan Kejagung terhadap Pertamina sangat kuat.

BACA JUGA:Masyarakat Bingung, BBM Oplosan Disebut Beda dengan Blending! Pertamina Kasih Paham, Begini Penjelasannya!

BACA JUGA:Konsumen Beralih SPBU Shell Ramai Dipadati Kendaraan, Imbas Kasus Oplos Pertalite Jadi Pertamax

Sehingga proses hukum yang sedang berlangsung tidak akan mengganggu ketahanan energi nasional.

"Kejaksaan memberikan jaminan solid bahwa proses hukum ini tidak akan mengganggu operasional dan ketahanan energi nasional. Kami sangat mengapresiasi dukungan penuh dari Kejaksaan Agung," tambahnya.

Korupsi BBM Oplosan, Apa Aset Pertamina Bakal Disita? Ini Kata Kejagung!

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – di tengah penyidikan kasus dugaan dan produk kilang di , muncul pertanyaan besar.

apakah aset pertamina akan disita oleh kejaksaan agung (kejagung)?

menanggapi hal ini, direktur keuangan pertamina, emma sri martini menegaskan, kejagung telah memberikan jaminan jika operasional dan distribusi energi tidak akan terganggu.

ia memastikan tidak akan ada penyitaan atau penyegelan aset yang bisa menghambat layanan energi bagi masyarakat.

menurut emma, berdasarkan hasil konsultasi dengan kejaksaan, dipastikan keberlanjutan operasional pertamina grup tetap terjamin.

“tidak akan ada penyegelan atau penyitaan aset yang berhubungan dengan operasional dan distribusi energi," ujar emma saat berbincang dengan media di jakarta.

dukungan kejagung untuk pertamina

emma pun mengungkapkan, dukungan kejagung terhadap pertamina sangat kuat.

sehingga proses hukum yang sedang berlangsung tidak akan mengganggu ketahanan energi nasional.

"kejaksaan memberikan jaminan solid bahwa proses hukum ini tidak akan mengganggu operasional dan ketahanan energi nasional. kami sangat mengapresiasi dukungan penuh dari kejaksaan agung," tambahnya.

tak hanya itu, pihaknya juga telah memastikan kepada para investor dan mitra strategis bahwa kasus ini tidak akan memengaruhi likuiditas dan keuangan perusahaan.

"para lender dan pemangku kepentingan finansial tetap memberikan dukungan kepada pertamina. fasilitas perbankan, modal kerja, serta investasi dalam peningkatan produksi dan lifting tetap berjalan sesuai rencana. tidak ada gangguan terhadap arus kas dan pendapatan perusahaan," jelas emma.

kejagung tetapkan sembilan tersangka

sebagai informasi, kejaksaan agung sedang mengusut dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang di pertamina pada periode 2018-2023.

saat ini, sembilan orang telah ditetapkan sebagai tersangka, termasuk enam petinggi di sub holding pertamina.
kasus ini masih terus dikembangkan, dan publik menunggu langkah berikutnya dari kejagung.

Tag
Share