Kemesraan Zelensky & Trump Retak! Ukraina Tinggalkan AS, Merapat ke Aliansi Eropa?

Retaknya hubungan Ukraina dan Amerika Serikat--Ist
BACAKORAN.CO - Hubungan Ukraina dan Amerika Serikat mengalami ketegangan serius setelah pertemuan panas antara Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan Presiden AS Donald Trump pada Jumat (28/2).
Pertemuan yang berlangsung di Washington itu berakhir tanpa kesepakatan, memicu langkah cepat Zelensky untuk mencari dukungan dari negara-negara Eropa.
Tak lama setelah meninggalkan AS, Zelensky langsung bertolak ke Inggris.
Pada Sabtu (1/3), ia tiba di Bandara Stansted, London, dan segera bertemu dengan Perdana Menteri Inggris Keir Starmer di Downing Street.
BACA JUGA:Setelah Adu Mulut dengan Trump, Zelensky Ogah Minta Maaf & Malah Beri Jawaban Mengejutkan ini!
BACA JUGA:Dapat Durian Runtuh! AS Kantongi Tanah Jarang Ukraina Senilai Rp8.000 Triliun, Apa Imbalannya?
Berbeda dengan suasana di Washington, Zelensky mendapat sambutan hangat dari Starmer.
Pertemuan mereka menghasilkan kesepakatan pinjaman sebesar 2,6 miliar euro untuk mendukung pertahanan Ukraina.
Dana tersebut akan dibayarkan melalui aset Rusia yang dibekukan.
Selain Inggris, Zelensky juga dijadwalkan bertemu dengan sejumlah pemimpin Eropa lainnya pada Minggu (2/3) untuk memperkuat aliansi pertahanan melawan Rusia.
BACA JUGA:Bantuan AS untuk Ukraina Tak Lagi Gratis, Trump Tuntut Bayaran Berupa Ini!
BACA JUGA:Trump Beri Ultimatum! Rusia dan Ukraina Ditengat Gencatan Senjata Sebelum Paskah 20 April
Perpecahan antara Ukraina dan AS ini mendapat respons beragam dari masyarakat dunia.
Dukungan untuk Ukraina justru semakin kuat, terutama di negara-negara Eropa.