bacakoran.co

Meta dan OpenAI Waspada! AI Murah DeepSeek Siap Guncang Industri Teknologi

Kecerdasan buatan (AI) asal China DeepSeek jadi ancaman bagi Chat GPT dan Meta AI.--istimewa

BACAKORAN.CO – Dunia kecerdasan buatan (AI) kembali dikejutkan dengan kehadiran DeepSeek.

Startup asal China ini tiba-tiba meroket dan menarik perhatian Wall Street.

Bagaimana mungkin sebuah perusahaan baru dengan anggaran minim bisa menyaingi raksasa AI seperti OpenAI, Google, dan Meta?

DeepSeek: AI Murah yang Menggemparkan Dunia

BACA JUGA:10 Aplikasi Edit Foto Populer Bisa Ubah Pakai Jas Gratis dengan Kecerdasan Buatan AI, Cobain Aja Gais!

BACA JUGA:7 Aplikasi Edit Foto Pakai Jas dengan Kecerdasan Buatan AI, Templatenya Banyak Cuma Sekali Klik Aja Masbro

DeepSeek merupakan startup teknologi asal China yang baru berdiri pada akhir 2023.

Dalam waktu singkat, mereka berhasil mengembangkan DeepSeek R1, sebuah model AI yang disebut-sebut sebagai "momen Sputnik AI" oleh investor legendaris Marc Andreessen.

Yang membuatnya lebih mengejutkan, DeepSeek R1 mampu menyaingi model AI canggih seperti GPT-4 (OpenAI), Llama (Meta), dan Gemini (Google), tetapi dengan biaya jauh lebih murah.

Jika perusahaan AI besar menghabiskan miliaran dolar untuk riset dan pengembangan, DeepSeek hanya mengeluarkan $5,6 juta untuk membangun model dasarnya.

BACA JUGA:6 Website Online Edit Foto Pakai Jas dengan Kecerdasan Buatan AI, Gratis Tanpa Berbayar, Serius Deh!

BACA JUGA:Era Kecerdasan Buatan, Microsoft Tambahkan Tombol Baru di Keyboard PC Setelah 30 Tahun, di Sini Posisinya!

Lebih dari itu, keberhasilan ini terjadi di tengah upaya Amerika Serikat membatasi ekspor chip AI ke China demi alasan keamanan nasional.

Namun, DeepSeek justru membuktikan bahwa mereka mampu mengembangkan AI berbiaya rendah tanpa bergantung pada chip canggih dari AS.  

Meta dan OpenAI Waspada! AI Murah DeepSeek Siap Guncang Industri Teknologi

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – dunia kembali dikejutkan dengan kehadiran deepseek.

startup asal china ini tiba-tiba meroket dan menarik perhatian .

bagaimana mungkin sebuah perusahaan baru dengan anggaran minim bisa menyaingi raksasa ai seperti openai, google, dan meta?

deepseek: ai murah yang menggemparkan dunia

deepseek merupakan startup teknologi asal china yang baru berdiri pada akhir 2023.

dalam waktu singkat, mereka berhasil mengembangkan deepseek r1, sebuah model ai yang disebut-sebut sebagai "momen sputnik ai" oleh investor legendaris marc andreessen.

yang membuatnya lebih mengejutkan, deepseek r1 mampu menyaingi model ai canggih seperti gpt-4 (openai), llama (meta), dan gemini (google), tetapi dengan biaya jauh lebih murah.

jika perusahaan ai besar menghabiskan miliaran dolar untuk riset dan pengembangan, deepseek hanya mengeluarkan $5,6 juta untuk membangun model dasarnya.

lebih dari itu, keberhasilan ini terjadi di tengah upaya amerika serikat membatasi ekspor chip ai ke china demi alasan keamanan nasional.

namun, deepseek justru membuktikan bahwa mereka mampu mengembangkan ai berbiaya rendah tanpa bergantung pada chip canggih dari as.  

siapa di balik deepseek?

deepseek didirikan oleh liang wenfeng, seorang manajer dana lindung nilai asal china.

ia kerap disebut sebagai “sam altman-nya china” karena visinya dalam pengembangan ai dan investasi di bidang teknologi.

sejak berdiri, deepseek telah merilis berbagai model ai yang menarik perhatian industri, tetapi yang paling mencuri perhatian adalah deepseek r1.

model ini pertama kali diumumkan akhir 2024 dan resmi diluncurkan pada januari 2025.

salah satu keunggulan utama deepseek adalah sifatnya yang open-source, memungkinkan perusahaan lain mengakses, menguji, dan mengembangkan model tersebut.

hal ini berbeda dari pesaingnya seperti openai dan google yang masih menjaga teknologi mereka tetap tertutup.

berkat popularitasnya, aplikasi deepseek kini merajai toko aplikasi, bahkan melampaui chatgpt dengan hampir 2 juta unduhan hanya dalam beberapa hari.  

ancaman bagi raksasa ai as?

kemunculan deepseek menjadi ancaman serius bagi industri ai di amerika. alasannya, pengembangan ai saat ini memerlukan investasi besar, konsumsi energi tinggi, dan infrastruktur data center yang masif.  

sebagai contoh:  meta baru saja mengumumkan akan menghabiskan $65 miliar tahun ini untuk pengembangan ai.

openai (sam altman) memperkirakan bahwa industri ai akan membutuhkan investasi triliunan dolar untuk mengembangkan chip dan pusat data guna mendukung teknologi mereka.  

beberapa perusahaan teknologi bahkan membeli pembangkit listrik tenaga nuklir untuk memastikan pasokan energi bagi model ai mereka!

namun, deepseek membuktikan jika ai bisa dikembangkan dengan biaya jauh lebih rendah, mengubah peta persaingan kecerdasan buatan dunia.

Tag
Share