bacakoran.co - update perkembangan kasus pelabrakan yang dilakukan

kini detektif atau kerap disapa doktif berencana untuk melaporkan 2 orang sehubungan dengan dugaan pelecehan seksual yang terjadi saat kejadian pelabrakan.

pada sebuah doktif mengungkapkan niatnya untuk membawa kasus ini ke ranah hukum.

"kami akan melaporkan dua orang terkait kejadian ini," ujarnya dengan tegas.

pernyataan ini kemudian diperkuat oleh kuasa hukumnya haryadi harding. 

haryadi mengungkapkan bahwa dalam video yang tengah beredar terdapat tindakan yang terlihat seperti memegang atau bahkan diduga mencolek. 

"kami menduga kuat bahwa tindakan tersebut memenuhi unsur pelanggaran sesuai dengan pasal yang kami ajukan dalam laporan," jelas haryadi.

kasus ini berawal ketika doktif yang memiliki reputasi sebagai pengulas produk secara online melakukan review terhadap produk skincare milik shella saukia secara langsung. 

awalnya ulasan tersebut tidak memunculkan masalah hingga doktif menemukan beberapa produk yang tidak memiliki keterangan penting seperti tanggal kedaluwarsa, komposisi dan izin edar. 

melihat ulasan negatif tersebut shella saukia merasa tidak terima dan memutuskan untuk menghadapi doktif secara langsung. 

bersama rombongannya shella mendatangi doktif di sebuah restoran pada saat dirinya tengah melakukan siaran langsung. 

sebelumnya doktif telah lebih dulu melaporkan shella saukia ke polda metro jaya dengan tuduhan pemaksaan yang disertai kekerasan. 

insiden ini telah menarik perhatian publik mengingat keterlibatan tokoh-tokoh terkenal di dalamnya dan menyangkut permasalahan penting terkait keamanan produk kosmetik.

perkembangan kasus ini tentunya akan menjadi sorotan terutama dengan adanya tambahan laporan yang diajukan oleh pihak doktif terhadap dua orang lainnya.

masyarakat menunggu bagaimana penanganan dan penyelesaian hukum akan dilakukan terhadap kasus ini yang diharapkan dapat memberikan keadilan bagi semua pihak yang terlibat. 

dengan kasus ini diharapkan konsumen semakin waspada dan kritis terhadap produk yang mereka gunakan serta produsen lebih bertanggung jawab dalam memastikan keamanan dan kelengkapan informasi produk yang mereka jual.