BACAKORAN.CO -- Ketua DPRD Kota Prabumulih, Sumatera Selatan, H Deni Victoria SH MSi secara terang-terangan 'puji' 100 hari kinerja wali kota dan wakil wali kota Prabumulih, H Arlan dan Franky Nasril.
Anggota legislatif dari Partai Demokrat itu, mengaku puas dengan program kerja 100 hari pertama masa kepemimpinan Arlan - Franky.
Menurut Deni Victoria, sejumlah program prioritas telah dijalankan dan menunjukkan hasil nyata, sesuai dengan janji politik yang diucapkan Arlan - Fikry saat kampanye pencalonan kepala daerah.
Menurutnya, perubahan yang terjadi bukan hanya bersifat sementara, tetapi menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
BACA JUGA:Dukung Gratiskan Sewa Asrama Pemkot Prabumulih di Jakabaring Untuk Warga dan Mahasiswa Prabumulih
BACA JUGA:Bolos Kerja 4 Tahun, ASN Guru di Prabumulih Dipecat, Tak Terima Hak Pensiun, Terancam Kembalikan Gaji
"Kami DPRD memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya. Dalam waktu 100 hari, sudah banyak terobosan yang dilakukan bapak wali kota dan wakil wali kota," ujar Deni Victoria.
Salah satu keberhasilan Arlan - Fikry kata Deni adalah dalam mengatasi persoalan sampah yang selama ini sulit diatasi.
"Tumpukan sampah yang kerap dikeluhkan warga kini mulai teratasi. Pemerintah Kota Prabumulih di bawah kepemimpinan H Arlan dan Franky melakukan langkah strategis dalam manajemen sampah, termasuk penambahan armada pengangkut dan optimalisasi petugas kebersihan,"jelas Deni kepada wartawan.
Keberhasilan lainnya menurut Dei adalah dalam mengatasi persoalan aset milik Pemerintah Kota Prabumulih yang sebelumnya kurang mendapat perhatian hingga rusak bahkan hancur.
BACA JUGA:Visa AS Jalur Sultan! Trump Kasih Jalan Pintas, Tarifnya Segini!
BACA JUGA:Ernest Prakasa Tinggalkan Twitter Usai Komentari Jam Rolex untuk Timnas Indonesia
“Masalah aset dari pemerintah sendiri itu sudah banyak diperbaiki oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota,” tambah Deni.
Kemudian masalah lainnya yang menunjukkan keberhasilan adalah keseriusan Arlan - Nasril dalam menata pedagang Pasar Subuh.
Ratusan pedagang yang sebelumnya berjualan di tepi Jl Jendral Sudirman hingga menyebabkan kemacetan lalulintas dan menganggu keindahan kota kini telah berhasil di relokasi ke lapangan eks Polsek Timur.
"Kami sebelumnya sempat mewanti-wanti agar pemindahan pedagang ini jangan sampai menimbulkan masalah baru. Dan alhamdulillah Pak Wali Kota memberikan perhatian serius terhadap masalah ini,"katanya.
"Bahkan Pak Wali Kota rela berada di pasar itu sejak tengah malah hingga menjelang subuh demi memastikan tidak ada yang di rugikan dari dampak relokasi ini, baik pedagang maupun pemasok atau agen dagangan kepada para pedagang pasar subuh, maupun warga sekitar,"katanya.
BACA JUGA:Tanpa Megawati, Timnas Voli Putri Babak Belur di AVC Nations Cup 2025, Hat-trick Kalah!