
Wakil Bupati Cirebon, Agus Kurniawan Budiman, menyatakan bahwa seluruh biaya perawatan korban luka maupun pemulasaraan jenazah akan ditanggung oleh pemerintah.
“Kami bertanggung jawab penuh terhadap korban dan keluarganya,” ujarnya.
Harapan dan Langkah Ke Depan
Tragedi ini menjadi peringatan keras bagi industri pertambangan agar lebih memperhatikan keselamatan pekerja dan kelestarian lingkungan.
Masyarakat berharap agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang, serta adanya regulasi yang lebih ketat dalam pengelolaan tambang.
Proses pencarian korban masih terus dilakukan, dan tim SAR berupaya semaksimal mungkin untuk menemukan korban yang masih tertimbun.
Semoga seluruh korban dapat segera ditemukan dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.
Tragedi longsor di Gunung Kuda, Cirebon, telah meninggalkan luka mendalam bagi keluarga korban dan masyarakat sekitar.
BACA JUGA:Geger! KPK Sita Rp 70 M di Rumah Ridwan Kamil & Bank, Eks Gubernur Jabar Mendadak Hilang
BACA JUGA:Heboh! Dugaan Korupsi Bank BJB Seret Nama Eks Gubernur Jabar, 5 Tersangka Sudah Diamankan!
Dengan jumlah korban jiwa yang terus bertambah dan proses evakuasi yang masih berlangsung, peristiwa ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan dalam aktivitas pertambangan.
Pemerintah dan pihak terkait kini berupaya maksimal untuk mengevakuasi korban serta menyelidiki penyebab kejadian ini.
Di tengah duka yang menyelimuti, tragedi ini juga menjadi momentum bagi semua pihak untuk mengevaluasi standar keselamatan kerja dan regulasi pertambangan.
