Geger! 3 Polisi Selundupkan Sabu ke Rutan Samarinda, Netizen Murka: Bukan Lagi Oknum, Tapi Bangsat!

Minggu 27 Apr 2025 - 13:15 WIB
Reporter : Yudha IP
Editor : Yudha IP
Geger! 3 Polisi Selundupkan Sabu ke Rutan Samarinda, Netizen Murka: Bukan Lagi Oknum, Tapi Bangsat!

BACAKORAN.CO - Skandal memalukan polisi seludupkan sabu di Samarinda kembali mencoreng institusi kepolisian di Indonesia berkali-kali dalam beberapa minggu ini.

Kali ini, Tiga anggota Polresta Samarinda, Kalimantan Timur, tertangkap basah menyelundupkan narkotika jenis sabu ke ruang tahanan dilansir dari Kompas.

Netizen ramai berkomentar terkait skandal kepolisian ini sampai disebut bangsat.

Akun X/@Heraloebss menulis dengan caption pedas, “INI BUKAN LAGI OKNUM, TAPI BGST!!”.

Dilansir dari detik.com, ketiga polisi tersebut adalah Bripda FDS, AADS, dan Aipda EP, yang merupakan anggota jaga Satuan Samapta Polresta Samarinda.

BACA JUGA:Curhat di Medsos Soal Laporan 2 Motor Hilang yang Tak Direspons Polisi, Pria Ini Unggah Video Permintaan Maaf

BACA JUGA:Polisi Gagalkan Peredaran 47 Kg Ganja Siap Edar di Sumbar Tepat Waktu, 4 Orang Langsung Diciduk

Mereka melakukan penyelundupan pada Minggu, 30 Maret 2025, dengan membawa 7 poket sabu, masing-masing berisi 0,5 gram, untuk seorang tahanan berinisial NA (30).

Mereka kabarnya mendapat imbalannya senilai Rp1 juta dari tahanan tersebut.

Kasus ini terungkap setelah adanya pengaduan, dan ketiga polisi tersebut kini telah ditempatkan dalam Penempatan Khusus (Patsus) di Propam Polda Kaltim untuk diproses lebih lanjut.

Namun, netizen meragukan proses hukum ini, dengan banyak yang memprediksi mereka hanya akan dimutasi, bukan dihukum berat.

Netizen X/@uglygrunge1798 mengungkapkan fakta mencengangkan bahwa tindakan ini bukan lagi rahasia umum.

BACA JUGA:Polisi Gagalkan Peredaran 47 Kg Ganja Siap Edar di Sumbar Tepat Waktu, 4 Orang Langsung Diciduk

BACA JUGA:Viral! Lapor Motor Hilang Malah Disalahkan Polisi, Korban Dipaksa Minta Maaf, Netizen: Polisi Jago Intimidasi!

“Sudah bukan rahasia umum X/@Heraloebss, sabu di edarkan ke pemakai melalui pengedar yang berada dalam tahanan. Itu raalita, makanya banyak peredaran sabu di Indonesia, karena di kendalikan dari dalam tahanan.” tulisnya.

Kategori :