Terungkap Alasan Media Berita Indonesia Tak Berani Siarkan Demo Tolak RUU TNI, Ada Ancaman Prabowo?

Sabtu 29 Mar 2025 - 10:36 WIB
Reporter : Yudha IP
Editor : Yudha IP
Terungkap Alasan Media Berita Indonesia Tak Berani Siarkan Demo Tolak RUU TNI, Ada Ancaman Prabowo?

Kasus teror pengiriman kepala babi ke kantor redaksi Tempo mulai menemui titik terang.

Penyidik dari Bareskrim Polri intensif mengusut peristiwa yang menggegerkan dunia jurnalistik ini, dengan memeriksa rekaman CCTV dan mendata saksi-saksi di Gedung Tempo, Jakarta Selatan.

Langkah ini menjadi harapan baru untuk mengungkap pelaku dan motif di balik aksi intimidasi tersebut.

Penyelidikan dimulai sejak laporan resmi diajukan pada 21 Maret 2025, dengan nomor LP/B/153/III/2025/SPKT/BARESKRIM POLRI.

BACA JUGA:Panik! Hasan Nasbi Klarifikasi Soal 'Dimasak Saja', Tepis Remehkan Teror Kepala Babi ke Jurnalis Tempo

BACA JUGA:Iwakum: Teror Jurnalis Tempo, Aparat Harus Segera Bertindak!

Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, menyatakan timnya telah mengecek tempat kejadian perkara (TKP) dan menganalisis rekaman CCTV.

Bahkan pemeriksaan ini sudah melebar dengan memeriksa rekaman CCTV dari Pos Satpam Gedung Tempo serta sepanjang jalan yang diduga dilalui pelaku dilansir Disway.

Insiden ini bermula pada 19 Maret 2025, ketika sebuah paket berisi kepala babi tiba di kantor Tempo, ditujukan kepada jurnalis Francisca Christy Rosana alias Cica.

Paket tersebut langsung memicu kecaman luas sebagai bentuk teror terhadap kebebasan pers.

BACA JUGA:Netizen Murka! Hasan Nasbi Diminta Lengser Usai Pernyataan Suruh Masak Kiriman Teror Kepala Babi di Tempo

BACA JUGA:Nggak Ngotak! Hasan Nasbi Malah Suruh Masak Saja Kepala Babi Kiriman Teror di Tempo, Ini Alasannya!

Pimpinan Redaksi Tempo, Setri Yasra, telah menyerahkan bukti rekaman CCTV yang menunjukkan motor pelaku, dengan harapan menjadi petunjuk kunci.

Dewan Pers dan Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) mendesak Polri mengusut kasus ini hingga tuntas, menegaskan bahwa ancaman terhadap jurnalis adalah serangan terhadap demokrasi.

Imbas perkara teror tempo, Juru Bicara Istana Kepresidenan malah suruh masak saja kepala babi kiriman peneror membuat rakyat murka.

Sampai-sampai Hasan Nasbi dianggap remenkan kasus teror ini, berikut selengkapnya.

Kategori :