Jangan Keliru! Ini Waktu yang Benar untuk Doa Berbuka Puasa, Simak Penjelasan Ustaz Adi Hidayat

Minggu 09 Mar 2025 - 06:00 WIB
Reporter : Ainun
Editor : Ainun

BACAKORAN.CO - Setiap kali bulan Ramadhan tiba, umat Muslim berlomba-lomba untuk menjalankan ibadah dengan sebaik-baiknya, termasuk dalam hal berbuka puasa.

Namun, ada satu pertanyaan yang sering muncul di kalangan masyarakat, yaitu kapan sebaiknya doa berbuka puasa dibaca?

Apakah sebelum makan dan minum, atau setelahnya?

Dalam sebuah ceramahnya, Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa ada dua pendapat utama di kalangan ulama mengenai hal ini.

BACA JUGA:Orang Tua Wajib Simak! Begini Cara yang Ideal Ajarkan Anak Berpuasa Ramadan Menurut Ustaz Adi Hidayat

BACA JUGA:Wajib Tau! Bolehkah Sakit Jadi Alasan Batal atau Buka Puasa? Ini Penjelasan Lengkap Ustaz Adi Hidayat

Penjelasan beliau didasarkan pada hadits sahih yang diriwayatkan oleh Imam At-Tirmidzi (2357) dari sahabat Abdullah bin Umar radhiyallahu ‘anhuma.

Dalam hadits tersebut, Nabi Muhammad SAW membaca doa setelah berbuka dengan bunyi sebagai berikut:

"Dzahaba azh-zhamu, wabtallatil ‘uruq, wa tsabata al-ajru, insyaAllah."

Artinya: "Telah hilang rasa haus, telah basah tenggorokan, dan telah tetap pahala, insyaAllah."

BACA JUGA:Jual Makanan di Siang Hari Saat Ramadhan, Boleh atau Haram? Ini Kata Buya Yahya!

BACA JUGA:Jangan Keliru! Gus Baha Jelaskan Hukum Shalat Tarawih dan Menghidupkan Malam Ramadhan, Wajib atau Tidak?

Hadits ini menjadi dasar perbedaan pendapat di kalangan ulama mengenai kapan doa berbuka puasa dibaca.  

Minum Dulu atau Berdoa Dulu? 

Dari hadits yang disebutkan di atas, para ulama memiliki dua pandangan yang berbeda:

1. Pendapat pertama

Doa berbuka puasa dibaca setelah berbuka.

Kategori :