
BACAKORAN.CO – Meski anggaran Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terkena pemangkasan, program mudik gratis Lebaran 2025 dipastikan tetap berjalan.
Adapun, Kemenhub terkena pemangkasan anggaran signfikan, mencapai Rp13 triliun.
Juru Bicara Kemenhub, Elba Damhuri menegaskan, layanan transportasi publik masih menjadi prioritas utama.
Termasuk program mudik gratis yang setiap tahun dinantikan masyarakat.
BACA JUGA:Menkeu Tegas! Larang Universitas Naikkan UKT Meski Anggaran Dipangkas
BACA JUGA:Dampak Efisiensi Anggaran, Sri Mulyani Pastikan Beasiswa KIP Kuliah Aman: Tidak Terkena Pemotongan!
"Keselamatan, perintis, subsidi, PSO (pelayanan publik), dan mudik gratis tetap menjadi prioritas Menteri Perhubungan. Jadi tetap jalan," ujar Elba.
Namun, Elba mengakui jika besaran anggaran dan detail program mudik gratis tahun ini masih dalam pembahasan.
Salah satu faktor yang masih dikaji adalah hasil survei pergerakan pemudik selama Lebaran untuk menentukan skema terbaik dalam penyelenggaraannya.
"Detail program mudik gratis masih dalam tahap pembahasan karena Kemenhub sedang melakukan survei pergerakan orang saat Lebaran," tambahnya.
BACA JUGA:Beasiswa KIP Terganggu Akibat Efesiensi Anggaran? Kemendikti Pastikan Tidak Dipangkas dan Aman!
Apa Dampaknya bagi Mudik Gratis 2025?
Dengan keterbatasan anggaran, ada kemungkinan program mudik gratis mengalami pengurangan kuota atau perubahan skema.
Namun, hingga kini Kemenhub masih berupaya menjaga agar layanan tetap optimal bagi masyarakat yang ingin pulang kampung saat Lebaran.