bacakoran.co

Harga Bitcoin dan Altcoin Kompak Anjlok, Krisis Pasar Kripto Kapan Usai?

Krisis pasar kripto masih masih berlanjut saat harga Bitcoin (BTC) dan Altcoin komplak anjlok hari ini, Jumat (7/11/2025), tak berdaya menahan tekanan jual.--bacakoran.co/ai generate/ist

BACAKORAN.CO – Krisis pasar kripto masih belum usai, ditandai harga Bitcoin dan altcoin yang kompak anjok pada perdagangan hari ini, Jumat (7/11/2025).

Arah pasar kripto pun masih belum jelas.

Akankah ini akhir dari krisis kripto atau justru awal dari kejatuhan yang lebih dalam?

Bitcoin Tergelincir, Pasar Kripto Ikut Ambruk

BACA JUGA:Wow! Harga Emas Antam Melesat Jelang Akhir Pekan, Nyaris Sentuh Rp 2,3 Juta per Gram!

BACA JUGA:Harga Emas Antam Turun Naik, Hari Ini Melonjak Rp 27.000 per Gram, Tembus Segini!

Sang “raja kripto” Bitcoin (BTC) masih tak berdaya menahan tekanan jual yang makin brutal.

Pagi ini, BTC terpantau di US$101.507,68, turun 1,79% dalam 24 jam terakhir dan anjlok 7,42% dalam sepekan.

Meski sempat mencatatkan rebound tipis 0,05% dalam satu jam terakhir, hal itu belum cukup untuk menahan kepanikan pasar.

Dengan kapitalisasi pasar yang masih bertahan di kisaran US$2,02 triliun, BTC kini menjadi barometer utama dari sentimen bearish yang melanda seluruh ekosistem kripto.

BACA JUGA:Bukan Hoax! Hobi Baca Novel Online Bisa Bikin Dompet Digitalmu Makin Gendut, Langsung Cair

BACA JUGA:Cara Dapat Saldo DANA Gratis Rp150.000 dari Aplikasi Penghasil Uang Cuma Modal Baca Artikel

Altcoin Babak Belur, Ethereum Cs Tak Kuat Tahan Gempuran

Kalau Bitcoin masih berusaha berdiri, nasib altcoin justru lebih tragis.

Ethereum (ETH) anjlok ke US$3.320,41, terkoreksi 2,53% dalam sehari dan merosot 13,73% sepanjang minggu.

Kapitalisasi pasarnya kini menyusut ke US$400 miliar — jauh dari level stabil beberapa bulan lalu.

Harga Bitcoin dan Altcoin Kompak Anjlok, Krisis Pasar Kripto Kapan Usai?

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – krisis masih belum usai, ditandai harga dan altcoin yang kompak anjok pada perdagangan hari ini, jumat (7/11/2025).

arah pasar kripto pun masih belum jelas.

akankah ini akhir dari krisis kripto atau justru awal dari kejatuhan yang lebih dalam?

bitcoin tergelincir, pasar kripto ikut ambruk

sang “raja kripto” bitcoin (btc) masih tak berdaya menahan tekanan jual yang makin brutal.

pagi ini, btc terpantau di us$101.507,68, turun 1,79% dalam 24 jam terakhir dan anjlok 7,42% dalam sepekan.

meski sempat mencatatkan rebound tipis 0,05% dalam satu jam terakhir, hal itu belum cukup untuk menahan kepanikan pasar.

dengan kapitalisasi pasar yang masih bertahan di kisaran us$2,02 triliun, btc kini menjadi barometer utama dari sentimen bearish yang melanda seluruh ekosistem kripto.

altcoin babak belur, ethereum cs tak kuat tahan gempuran

kalau bitcoin masih berusaha berdiri, nasib altcoin justru lebih tragis.

ethereum (eth) anjlok ke us$3.320,41, terkoreksi 2,53% dalam sehari dan merosot 13,73% sepanjang minggu.

kapitalisasi pasarnya kini menyusut ke us$400 miliar — jauh dari level stabil beberapa bulan lalu.

koin lapis pertama seperti solana (sol) bahkan jadi korban terbesar minggu ini, terjun bebas ke us$157,03 dengan koreksi 15,69% hanya dalam tujuh hari.

pendatang baru seperti hyperliquid (hype) pun ikut terseret, anjlok 15,43% ke level us$38,83.

tak berhenti di situ, bnb (us$951,66) dan dogecoin (us$0,1628) juga tumbang dua digit, masing-masing -12,36% dan -12,17%.

sementara cardano (ada) di us$0,5336 dan chainlink (link) di us$14,75 ikut menambah daftar korban, masing-masing rontok 12,69% dan 13,53% dalam sepekan.

tron jadi satu-satunya yang masih bertahan

di tengah “banjir darah” pasar kripto, tron (trx) jadi satu-satunya aset besar yang masih bisa sedikit tersenyum.

trx kini diperdagangkan di us$0,2842, hanya turun 3,22% dalam seminggu, menjadikannya paling tangguh di antara 10 besar aset kripto global.

investor masih wait and see: “di mana titik terendahnya?”

data per 7 november 2025 menunjukkan pasar masih belum menemukan titik bottom yang jelas.

investor cenderung bersikap risk-off, menjauh dari aset berisiko dan menunggu sinyal stabilitas yang lebih kuat.

analis memperkirakan, tekanan jual bisa terus berlanjut jika tidak ada katalis positif seperti penurunan suku bunga global, rebound pasar saham, atau sentimen institusional yang kembali masuk ke pasar kripto.

Tag
Share