Kevin Diks dan Mauro Zijlstra Serukan Bangkit
Mauro Zijlstra sedih gagal bantu Indonesia ke Piaal Dunia 2026 -pssi-
BACAKORAN.CO - Kegagalan memang menyakitkan. Perjuangan panjang menuju Piala Dunia 2026 pupus usai tak mampu menang di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Timnas Indonesia mendadak seperti tim yang tidak layak main di Piala Dunia 2026 ketika tampil di Ronde 4. Padahal, pemain naturalisasi berkualitas telah mengisi hampir semua sektor di skuad Pasukan Garuda.
"Tidak bisa saya gambarkan betapa sakitnya luka ini. Kami bermimpi sangat besar dan kami berikan semuanya yang kami punya untuk mewujudkannya. Semua usaha yang telah kami lakukan sepenuhnya untuk negara ini dan orang-orang yang percaya dengan perjuangan ni," jelas Kevin Diks melalui akun instagramnya.
"Sekarang terasa hampa, namun kami yakini bahwa suatu saat kami akan kembali kuat. Terima kasih Indonesia atas totalitas dukungan kepada kami. Kami akan terus jaga semangat untuk mewujudkan mimpi ini," tegasnya.
BACA JUGA:Klok Bicara Kans Lawan Irak dan Arab Saudi di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Kevin Diks layak kecewa. Dia memutuskan menjadi Indonesia untuk perjuangkan menuju Piala Dunia 2026.
Namun usaha itu berakhir sia-sia. Usaha kerasnya bersama Timnas Indonesia luluh lantak usai babak belur di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Suara kebangkitan keluar dari mulut Mauro Zijlstra. Dia sukses jalani debut bersama Timnas Indonesia di ajang resmi, sayangnya itu berujung kegagalan ke Piala Dunia 2026.

Kevin Diks telah berjuang keras untuk Indonesia-PSSI-
"Berusia 20 tahun dan merasakan pengalaman ini. Saya telah berikan segalanya untuk negara saya. Sungguh sulit melupakan ini tapi kami harus move on. Terima kasih atas segala dukungannya," terang Mauro.
BACA JUGA:Rekam Perjalanan Panjang Timnas Indonesia yang Gagal ke Piala Dunia 2026
Thom Haye mengajak semuanya untuk tidak berhenti bermimpi. Perjalanan ini tidak hanya untuk kualfikasi namun bagaimana menunjukkan kepada dunia kekuatan Indonesia ke depan.
"Ini bukan akhir dari segalanya. Catatan ini menunjukkan bagaimana kekuatan kita dan suatu saat nanti mimpi ini akan terwujud," tukasnya.
Dari Ketum PSSI Erick Thohir, meminta maaf atas kegagalan Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026.