bacakoran.co - nama kini menjadi sorotan publik setelah secara resmi ditunjuk oleh presiden sebagai menteri keuangan, menggantikan sri mulyani.

penunjukan ini menandai babak baru dalam kepemimpinan fiskal indonesia, dan publik pun mulai menyoroti berbagai sisi dari sosok ekonom senior tersebut, tak hanya dari segi kebijakan, tetapi juga kehidupan pribadinya yang jarang terungkap.

salah satu hal yang menarik perhatian adalah kebiasaan unik purbaya dalam mengatasi tekanan pekerjaan.

dalam sebuah sesi bincang santai bersama putri tanjung, secara terbuka membagikan rutinitasnya di luar tugas kenegaraan.

ketika ditanya bagaimana ia menjaga kesehatan mental di tengah beban sebagai bendahara negara, ia menjawab dengan jujur dan santai bahwa menonton drama china berdurasi pendek menjadi pelariannya.

“kalau stres, dugaan saya, saya itu nonton drama china yang pendek-pendek itu,” ujar sambil tersenyum, memancing tawa dari audiens yang hadir.

putri tanjung pun menanggapi dengan hangat, menyebut bahwa kebiasaan tersebut mengingatkannya pada sang ayah, chairul tanjung, yang juga gemar menonton serial untuk melepas penat.

bedanya, chairul lebih memilih tayangan di platform seperti netflix, sementara purbaya lebih menikmati alur cerita yang singkat dan padat dari drama china.

“yang pendek-pendek, kalau kepanjangan bosen,” ucap purbaya, kembali disambut gelak tawa dari para penonton.

namun, di balik kesederhanaan hobi tersebut, purbaya mengakui bahwa ia kerap mendapat teguran dari sang istri karena terlalu larut menonton.

ia menceritakan dengan nada bercanda bahwa dirinya baru menyadari kebiasaan itu ketika istrinya mulai protes.

“tahunya itu pelarian kita ketika istri bilang, ‘kamu nonton china terus’. oh iya ya, gue nonton,” katanya. 

selain menonton drama, purbaya juga mengisi waktu luangnya dengan membaca.

ia menyebut bahwa membaca berita internasional dan buku-buku ekonomi menjadi cara lain baginya untuk tetap terhubung dengan dinamika global.

menurutnya, membaca sumber luar negeri sering kali memberikan perspektif yang lebih jernih dibandingkan mendengar opini lokal yang kadang membingungkan.

“daripada saya dengar ekonom di sini yang kadang kusut, saya baca aja sumbernya di sana, biasanya lebih jernih,” ungkapnya.

kisah ringan ini memberikan gambaran yang lebih humanis dari sosok purbaya yudhi sadewa.

di balik tanggung jawab besar sebagai pengelola fiskal negara, ia tetap menjaga keseimbangan hidup dengan cara yang sederhana namun efektif, menikmati drama china berdurasi pendek dan memperluas wawasan melalui bacaan.

publik kini mengenal purbaya bukan hanya sebagai pejabat negara, tetapi juga sebagai pribadi yang autentik dan relatable.

ia menunjukkan bahwa di tengah tekanan jabatan tinggi, menjaga kewarasan bisa dilakukan dengan hal-hal kecil yang menyenangkan.

dan siapa sangka, drama china bisa menjadi salah satu kuncinya.