Reporter: Rida Satriani
|
Editor: Rida Satriani
|
Senin , 28 Jul 2025 - 05:00
BACAKORAN.CO - Isu boikot produk Indofood kembali mencuat di media sosial.
Gelombang ini makin meluas setelah terungkapnya dukungan finansial dari Anthoni Salim kepada PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST), pengelola waralaba KFC Indonesia.
Dukungan tersebut dianggap memperkuat afiliasi bisnis dengan perusahaan yang berhubungan dengan Israel, sehingga publik mulai menyoroti jaringan bisnis Salim Group.
Salim Group Suntik Dana ke KFC Indonesia
Pada 28 Mei 2025, melalui perusahaan induk PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET), Anthoni Salim menyuntikkan dana Rp 40 miliar kepada FAST.
Dana itu diberikan melalui skema private placement, yakni penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD).
BACA JUGA:Indofood Kena Boikot! Ini 6 Daftar Merek Lokal Non-Afiliasi Israel untuk Kebutuhan Sehari-hari
BACA JUGA:Boikot Indofood! Ini 11 Snack Produk Lokal yang Bebas Afiliasi Israel, Bakal Jadi Favorit Anak-anak
Dana ini digunakan untuk pembelian 26.666.667 lembar saham baru, yang mengerek kepemilikan Indoritel di FAST dari 35,84% menjadi 37,51%.
Langkah ini dilakukan di tengah tekanan besar terhadap KFC Indonesia akibat aksi boikot yang sudah berlangsung sejak akhir 2023.
Perusahaan mencatat kerugian bersih sebesar Rp 557,08 miliar pada kuartal ketiga 2024 dan Rp 36,77 miliar di kuartal pertama 2025.
Daftar Produk Indofood yang Diboikot
Aksi boikot merembet ke berbagai produk di bawah naungan Indofood Group dan anak usaha Salim Group.
Berdasarkan unggahan akun Instagram @doa.harian, berikut daftar lengkapnya.
BACA JUGA:Ibu Wajib Tahu! Ini Rekomendasi 12 Susu Instan Produk Lokal Non-Indofood dan Non-Afiliasi Israel
BACA JUGA:Yuk, Cobain 6 Merek Mie Instan Lokal Pesaing Indomie sebagai Alternatif saat Indofood Diboikot
Mie Instan
- Indomie
- Supermie
- Sarimi dan Sarimi Gelas
- Sakura
- Pop Mie
- Intermie
Anthoni Salim Bantu KFC? Ini Daftar Produk Indofood yang Diboikot beserta Produk Alternatifnya
Rida Satriani
Rida Satriani
bacakoran.co - isu produk kembali mencuat di media sosial.
gelombang ini makin meluas setelah terungkapnya dukungan finansial dari anthoni salim kepada pt fast food indonesia tbk (fast), pengelola waralaba kfc indonesia.
dukungan tersebut dianggap memperkuat afiliasi bisnis dengan perusahaan yang berhubungan dengan , sehingga publik mulai menyoroti jaringan bisnis salim group.
salim group suntik dana ke kfc indonesia
pada 28 mei 2025, melalui perusahaan induk pt indoritel makmur internasional tbk (dnet), anthoni salim menyuntikkan dana rp 40 miliar kepada fast.
dana itu diberikan melalui skema private placement, yakni penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (pmthmetd).
dana ini digunakan untuk pembelian 26.666.667 lembar saham baru, yang mengerek kepemilikan indoritel di fast dari 35,84% menjadi 37,51%.
langkah ini dilakukan di tengah tekanan besar terhadap kfc indonesia akibat aksi boikot yang sudah berlangsung sejak akhir 2023.
perusahaan mencatat kerugian bersih sebesar rp 557,08 miliar pada kuartal ketiga 2024 dan rp 36,77 miliar di kuartal pertama 2025.
daftar produk indofood yang diboikot
aksi boikot merembet ke berbagai produk di bawah naungan indofood group dan anak usaha salim group.
berdasarkan unggahan akun instagram @doa.harian, berikut daftar lengkapnya.
mie instan
- indomie
- supermie
- sarimi dan sarimi gelas
- sakura
- pop mie
- intermie
susu instan
- indomilk
- enaak
- tiga sapi
- milkuat
- govit
- gowell
makanan ringan
- chitato
- lays
- qtela
- dontes
- cheetos
- chiki
- sari roti
- jetz
minuman instan
- tebs
- ichi ocha
- fruitamin
- goodbir
- club
bahan-bahan dapur
- bumbu racik
- la fonte
- freiss
- cakra kembar
- segitiga biru
- kunci biru
- lencana merah
- palmia
- bimoli
- fruitamin
- indofood sambal
- indofood kecap manis
- indofood bumbu spesial
makanan bayi
market
daftar tersebut beredar luas sebagai respons atas keterlibatan bisnis salim group dengan perusahaan yang memiliki dugaan koneksi zionis israel.
rekomendasi merek alternatif lokal yang aman
bagi konsumen yang ingin berpartisipasi dalam gerakan boikot namun tetap menjaga pemenuhan kebutuhan sehari-hari, berikut beberapa merek lokal yang tidak terafiliasi dengan israel dan dapat dijadikan alternatif.
- air mineral: crystalline, prim-a, club
- fast food: sabana, cfc, richeese factory
- kopi: kopi tuku, fore, kopi kenangan, point coffee, excelso
- minuman berpemanis: cimory, ultra milk, hilo, indomilk
- makanan: mako, roti'o, j.co
- kosmetik: wardah, viva, sari ayu, emina, skin game
dengan memilih merek lokal, publik turut mendukung industri dalam negeri sekaligus menegaskan solidaritas terhadap isu kemanusiaan global.