bacakoran.co – mantan ratu tenis dunia, (38) bakal mengikuti suaminya, (46) pindah ke eropa. dia tidak lagi tinggal di amerika serikat. sebelum pindah, peraih 5 gelar grand slam asal ini menjual mansion mewahnya yang berada di .

rumah mewah tersebut sudah ditempati sharapova selama 13 tahun. rumah bergaya jepang minimalis ini punya pemandangan yang indah dan dilengkapi kolam renang yang besar di luar dan ada dua lintasan arena boling di dalamnya. 

rumah tersebut berada di perbukitan khas kota los angeles dengan memilki dua lantai. di atasnya ada balkon dan heliped untuk melihat pemandangan yang indah. ada juga tempat makan diluar yang cukup luas. 

berdasarkan wall street journal menyebutkan sharapova sudah mendaftarkan mansion mewah ke agen proverti tersebut untuk dijual. rumah tersebut dijual dengan harga 18,5 juta poundsterling atau sekitar rp370 miliar.  

“biasanya orang ingin punya kolam renang dan halaman rumput di sekitar rumah. tapi saya sendiri ingin kolam renang dekat dengan rumah. saya juga tidak mau ada jarak yang cukup jauh. saya ingin melihat air dari dapur,” kata sharapova saat wawancara dengan architectural digest. 

maria sharapova dan alexander gilkes mulai berpacaran pada tahun 2018 atau dua tahun setelah alexander bercerai dengan misha nonoo teman dekat meghan markle. pengusaha nyentrik asal inggris ini menikah selama 7 tahun dengan misha nonoo. 

alexander gilkes  melamar sharapova pada tahun 2020 dengan memberikan cincin berlian yang ditaksir seharga rp6 miliar. kedua pasangan tersebut telah memiliki anak yang lahir pada tahun 2022 lalu. 

maria sharapova termasuk salah satu petenis putri terhebat yang pernah dimiliki oleh rusia. gelar grand slam pertamanya diraih saat dia masih berusia 17 tahun dengan meraih juara pada tahun 2004. 

sharapova menjadi petenis rusia pertama yang meraih juara di empat grand slam berbeda australia terbuka, prancis terbuka, wimbledon, dan amerika serikat terbuka. dia menjadi petenis termuda dalam sejarah meraih gelar juara wimbledon. 

karir tenisnya sempat diwarnai kontroversi saat terlibat dengan penggunaan doping pada tahun 2016. dia terbukti menggunakan doping jenis meldonium dengan hukuman selama 2 tahun tak boleh bertanding di arena tenis internasional. 

hukuman yang diberikan kepadanya akhirnya dikurangi menjadi 15 bulan setelah dalam sidang dia tidak dengan sengaja mengkonsumsi zat terlarang tersebut. dia selalu meminta saran kepada dokter setiap meminum obat untuk menghilangkan cedera punggungnya. 

setelah hukumannya berakhir, maria sharapova kembali ke arena tenis dengan mengikuti turnamen grand slam australia terbuka pada tahun  2017. dia baru kembali menjadi juara setelah 7 bulan dengan meraih gelar juara di turnamen tenis , tianjin open 2017. 

namun maria sharapova kembali cedera punggung dan memaksanya harus berjuang untuk menyembuhkan cederanya tersebut. kondisi tersebut membuatnya sulit untuk berprestasi dan usianya juga sudah terbilang veteran. 

akhirnya pada tahun 2020, sharapova mengumumkan secara resmi pensiun dari arena tenis. sharapova memberikan salam perpisahan kepada seluruh penggemarnya di seluruh dunia yang telah memberikan support selama berlaga di arena tenis dunia. (*)