Dinilai Suka Ngarang, Owner Bingung Orang-orang Percaya ChatGPT: AI Berhalusinasi

Owner ChatGPT Bingung Masyarakat Percaya dengan ChatGPT yang Dinilai Suka Ngawur --bluesoft
BACAKORAN.CO - Teknologi AI makin berkembang dan sebagian orang banyak yang mempercayai teknologi ini.
Bahkan membuat mereka menggunakannya tanpa mengecek kebenarannya kembali.
Namun bos OpenAI, Sam Altman mengingatkan untuk tidak menaruh kepercayaan sepenuhnya pada ChatGPT. Chatbot populer itu diakuinya rentan halusinasi dan tidak bisa diandalkan.
"Orang-orang memiliki tingkat kepercayaan tinggi pada ChatGPT, ini menarik, karena AI berhalusinasi. Ini harusnya menjadi teknologi yang tidak terlalu Anda percaya," kata Altman, dikutip Bacakoran.co dari CNBC Indonesia, Senin (14/7/2025).
BACA JUGA:Wow! Ternyata ini Rahasia Bikin Karakter Animasi Konsisten Tanpa Ribet dengan AI, Cuma Pakai 2 Tools
Halusinasi pada chatbot AI merujuk pada produk itu akan mengarang cerita dengan sangat percaya diri.
Dalam kesempatan ini juga, Altman juga kembali mengatakan anak-anaknya tidak lebih pintar dari AI.
Tapi ia juga memastikan mereka akan melampaui capaian orang tuanya hari ini.
"Namun mereka akan tumbuh jauh lebih mampu dari kita dan bisa melakukan hal-hal yang tidak bisa dibayangkan," ucapnya.
BACA JUGA:Hacks Ubah Foto Jadi Video Bergerak dengan AI Tanpa Prompt Ribet, Cuma Pakai 1 Tools AI!
BACA JUGA:Auto Trending! Begini Cara Pakai Google Veo 3 Buat Video AI Gratis di TikTok
Altman juga ditanya soal kemungkinan iklan masuk di ChatGPT dan ia mengatakan akan sulit untuk mewujudkan.
Walau begitu, Altman ia menyebut tak menentang ide tersebut dan bahkan pria 40 tahun itu juga memuji iklan yang ditampilkan oleh Instagram.