bacakoran.co

Geger! Warga Pati Temukan Tumpukan Uang Terbungkus Plastik di Sungai, Netizen: Curiga Uang Tumbal

Viral penemuan uang terbungkus plastik mengalir di sungai Pati/Kolase Bacakoran.co--Instagram @lambe_turah

BACAKORAN.CO - Warga Kabupaten Pati, Jawa Tengah, dibuat geger oleh temuan misterius berupa tumpukan uang terbungkus plastik yang mengalir di sungai kecil yang berada di wilayah mereka. 

Peristiwa ini terjadi pada Kamis pagi, (3/7), di Desa Prawoto, Kecamatan Sukolilo, dan langsung viral melalui unggahan berbagai akun media sosial seperti Instagram dan TikTok.

Dalam video berdurasi sekitar 20 detik yang diunggah akun Instagram @lambe_turah, terlihat uang pecahan Rp1.000 hingga Rp20.000, termasuk lembaran Rp2.000 dan Rp5.000, mengambang dalam aliran sungai. 

Beberapa di antaranya tampak terbungkus plastik transparan, diduga agar tidak rusak terkena air. 

BACA JUGA:Viral Rita Butar Butar Salah Lirik Indonesia Raya di GBK, Netizen Gagal Fokus Sebut Lagu Kebangsaan Itu Sakral

BACA JUGA:Review Game Ocean Crush Viral Bisa Dapat Saldo DANA Rp250K dari Selesaikan Misi, Syarat Pencairannya Mudah Lho

"Warga Pati Temukan Uang terbungkus plastik di aliran sungai," tulis akun tersebut pada Minggu, (6/7).

Kejadian itu sontak menjadi tontonan warga hingga menjadi viral di media sosial sejak Minggu malam.

Sejumlah orang berkumpul di tepi sungai, menyaksikan fenomena tak lazim ini. 

Hingga kini, belum diketahui pasti siapa yang membuang uang tersebut dan untuk tujuan apa. 

BACA JUGA:IKEA Alam Sutera Kebanjiran Gegara Hujan Deras, Pengunjung Nyeker Viral Medsos

BACA JUGA:Viral Cikgu Malaysia Marah Muridnya Pakai Bahasa Indonesia di Tugas Sekolah, Netizen: Chill Dong Cikgu!

Spekulasi pun bermunculan di tengah masyarakat maupun media sosial.

Ada yang menduga tumpukan uang tersebut berasal dari praktik mistis seperti pesugihan atau ritual penglaris dagangan. 

Geger! Warga Pati Temukan Tumpukan Uang Terbungkus Plastik di Sungai, Netizen: Curiga Uang Tumbal

Rida Satriani

Rida Satriani


bacakoran.co - warga kabupaten , jawa tengah, dibuat geger oleh temuan berupa tumpukan terbungkus plastik yang mengalir di sungai kecil yang berada di wilayah mereka. 

peristiwa ini terjadi pada kamis pagi, (3/7), di desa prawoto, kecamatan sukolilo, dan langsung viral melalui unggahan berbagai akun media sosial seperti instagram dan tiktok.

dalam video berdurasi sekitar 20 detik yang diunggah akun instagram @lambe_turah, terlihat uang pecahan rp1.000 hingga rp20.000, termasuk lembaran rp2.000 dan rp5.000, mengambang dalam aliran sungai. 

beberapa di antaranya tampak terbungkus plastik transparan, diduga agar tidak rusak terkena air. 

"warga pati temukan uang terbungkus plastik di aliran sungai," tulis akun tersebut pada minggu, (6/7).

kejadian itu sontak menjadi tontonan warga hingga menjadi viral di media sosial sejak minggu malam.

sejumlah orang berkumpul di tepi sungai, menyaksikan fenomena tak lazim ini. 

hingga kini, belum diketahui pasti siapa yang membuang uang tersebut dan untuk tujuan apa. 

spekulasi pun bermunculan di tengah masyarakat maupun media sosial.

ada yang menduga tumpukan uang tersebut berasal dari praktik mistis seperti pesugihan atau ritual penglaris dagangan. 

bahkan, waktu kejadian yang berdekatan dengan bulan sura, bulan yang kerap dikaitkan dengan aktivitas spiritual, sehingga memperkuat dugaan itu.

beragam komentar warganet pun menghiasi unggahan-unggahan video tersebut.

"inget sekarang bulan sura, hati-hati takutnya nyari tumbal," komentar akun instagram @saniapatma.

"aduhhhhhhhhh kenapa sih kalau dapat harta karun tu jangan di publish," kata akun instagram @shukosiku***.

"jangan sampai tau pemerintah bang, nanti kena pajak."

"curiga uang tumbal wkwk."

"kira-kira kalau di jajanin aman gak ya."

"separo nya taruh masjid kak.. biar seumpama cari tumbal biar adu energi sama energi yang di masjid, menang siapa."

"asal duitnya ga di sembah gpapa, jajanin aja."

meski belum ada keterangan resmi dari pihak berwenang terkait asal muasal uang tersebut, banyak pihak berharap agar ada penyelidikan lebih lanjut, terutama jika ada unsur yang membahayakan keamanan masyarakat.

Tag
Share