bacakoran.co - dan heboh aksi petugas dishub yang malak rokok ke supir bajaj di media sosial tuai kecaman, bahkan netizen sampai minta pecat petugas tersebut.
dalam video tersebut mengungkapkan praktik pungutan liar (pungli) yang dilakukan oleh oknum petugas dinas perhubungan (dishub) dki jakarta.
video tersebut menunjukkan seorang yang dipaksa untuk memberikan rokok kepada petugas dishub di kawasan salemba raya, jakarta.
peristiwa ini terjadi pada 27 juni 2025 dan langsung menuai kecaman keras dari bahkan viral sampai saat ini.
video berdurasi 46,94 detik tersebut menampilkan interaksi antara sopir bajaj dan petugas dishub.
dalam video, terlihat seorang pria yang diduga sopir bajaj berdiri di samping kendaraan dishub.
orang yang diduga sebagai sopir bajaj tersebut memberikan setoran kepada mobil dishub.
bahkan lebih ironi lagi, disebutkan dalam video tersebut kalau sopir bajaj kasih setoran "pungli" ke pegawai dishub tersebut yang diduga berupa setoran rokok samsu satu bungkus.
dalam unggahan akun x @heraloebss berbunyi: "ironi pungli samping istana. pungutan liar oknum kepada sopir bajaj (27/6/2025). salemba raya jakarta. : ojol_0plat_z. gaji di kasih rakyat tapi ketika haus + lapar malak rakyat, pengen merokok begal masyarakat. dipecat ogah dan malah dilindungi"
menanggapi video ini, kadis perhubungan dki jakarta, yang tersebar oleh akun x @prastow, menyatakan bahwa pihaknya langsung bergerak melakukan pengecekan lapangan.
bersama inspektorat, kadishub memastikan akan ada tindakan tegas terhadap petugas yang terlibat dalam tindakan tidak terpuji ini.
unggahan @prastow berbunyi: "terkait informasi ini, kadis perhubungan langsung bergerak melakukan pengecekan lapangan. bersama inspektorat, kadishub memastikan tindakan tegas thd petugas yg melakukan tindakan tidak terpuji. terima kasih kepada warganet yang turut mengawasi dan melaporkan hal ini"
unggahan ini menuai berbagai komentar dari netizen yang mengekspresikan kekecewaan, amarah, dan tuntutan akan tindakan tegas.
@dyananjani89: "ini yg lagi apes aja . tiarap sebentar,,begitu aman,,mulai kembali"
@rmiryanti: "jika ada tindakan tegas, mestinya timbul efek jera. harus konsisten dan tdk boleh menyerah"
@heraloebss: "itu baru salemba ms, belum tanah abang, sudirman, tamrin."
@bo_on0: "terima kasih atas atensinya pak "
@batigoltaeng: "pecaat sudah di kasih gaji negara dan tanpa dibebani bayar pajak penghasilan masih malak rakyat !!!"
@imloveddearly: "titip pak, yang bermasalah dipecatin aja pak. masih banyak orang yg mau kerja dengan baik benr dan beradab."
@nu_gie76: "masih banyak mas oknumnya, ga habis2. bbrp waktu lalu saya lupa masuk area ganjil genap saja polisinya langsung minta dibantu saja, ngomongnya mbulet muter2, ujung2nya minta sogokan. saya bilang dah ditilang aja, saya ga berani nyogok....eehhh malah dilepas. kacau"
@jangkrik303: "mungkin petugas nya lagi minta d u i t untuk beli minum karena haus."
@mundhri03180616: "tolong di cek juga pak di sekitaran monas jalan medan merdeka barat, selatan, timur, utara"
praktik pungli ini bukanlah hal baru di jakarta, namun kejadian ini menyoroti betapa maraknya fenomena ini di tengah-tengah kota, bahkan di area yang dekat dengan pusat pemerintahan seperti salemba raya.
netizen menyoroti bahwa tindakan ini tidak hanya merugikan masyarakat kecil seperti sopir bajaj, tetapi juga mencoreng citra yang seharusnya melindungi rakyat.
tuntutan netizen untuk tindakan tegas dan konsisten menunjukkan tingkat ketidakpuasan yang tinggi terhadap penanganan kasus serupa di masa lalu.
kasus pungli oleh oknum dishub jakarta ini menjadi peringatan keras akan pentingnya pengawasan dan tindakan tegas terhadap pelaku pungli.
meskipun ada janji dari kadishub untuk mengambil langkah serius, netizen tetap skeptis dan menuntut bukti nyata akan konsistensi dalam penegakan hukum.
