Biadab! Komandan KKB Papua Tembak 3 Warga dan Bakar 11 Honai Gegara Istri ke-3 Selingkuh dengan Anak Buah

Aksi brutal KKB di Papua dipicu perselingkuhan istri ketiga komandannya, menewaskan 3 warga dan membakar 11 honai di Kampung Lambera, Puncak./Kolase Bacakoran.co--Instagram @feedgramindo
BACA JUGA:Sadis! KKB Serang Distrik Anggruk dan 6 Guru Dikabarkan Meninggal Dunia
Empat warga lainnya mengalami luka serius, diantaranya:
- Amos Tabuni (luka tembak di lengan kanan)
- Anis Tabuni (luka tembak di lengan kiri)
- Amote Tabuni (luka di bagian kepala)
- Perdus Tabuni (rekoset di bagian kaki)
Menanggapi kejadian ini, Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani mengecam keras tindakan brutal yang menyasar warga sipil tak berdosa.
“Ini adalah aksi biadab yang menyasar warga sipil tak berdosa. Kami tidak akan tinggal diam. Ops Damai Cartenz akan terus mengejar dan menindak tegas pelaku sesuai hukum yang berlaku,” tegasnya.
BACA JUGA:Eks TNI Selundupkan Senjata Pindad ke KKB Papua, Polisi Bongkar Jaringan Senilai Rp1,3 M!
Selain itu, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol Yusuf Sutejo juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan mempercayakan penanganan kasus kepada pihak berwenang.
“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang serta mempercayakan sepenuhnya kasus ini kepada aparat,” ujarnya.
Pasca penyerangan, warga Kampung Lambera dilaporkan mengungsi ke Distrik Megeabume dan Distrik Sinak untuk menyelamatkan diri.
Aparat gabungan dari Polsek Sinak dan Satgas Ops Damai Cartenz telah dikerahkan ke lokasi guna mengamankan area, memberikan bantuan kepada korban, serta berkoordinasi dengan pemerintahan distrik setempat.
Peristiwa tragis ini kembali membuka luka lama masyarakat Papua yang terus dihantui kekerasan bersenjata.
Meski motif pribadi menjadi pemicu utama, tindakan brutal yang menyeret warga sipil sebagai korban tidak dapat dibenarkan.