Gebrakan Polytron G3, Mobil Listrik Lokal yang Hadir dengan Buyback Guarantee dan Fitur Premium

Polytron G3 & G3 Plus, SUV listrik buatan Indonesia yang hadir dengan fitur canggih--Polytron
Melansir dari Youtube OtoGrid, salah satu strategi utama Polytron untuk masuk ke pasar EV Indonesia adalah dengan menawarkan harga yang kompetitif dan skema kepemilikan yang fleksibel.
Polytron G3 ditawarkan mulai dari Rp 299 juta dengan sistem Battery as a Service (BaaS), serta Rp 419 juta untuk skema “Buy to Own” konvensional.
Dalam periode pre-order yang berlangsung dari 6 Mei hingga 16 Juni 2025, konsumen berkesempatan mendapatkan bonus berupa wall charger 7 kW gratis dan voucher Blibli hingga Rp 1 juta.
Yang paling menarik dari strategi ini adalah adanya buyback guarantee—Polytron menjanjikan pembelian kembali kendaraan sebesar 70% dari harga awal setelah tiga tahun pemakaian.
BACA JUGA:BYD M6, Pesaing Avanza? Mobil Listrik 7 Seater Cocok untuk Keluarga dengan Jarak Tempuh 530 Km
BACA JUGA:VinFast VF3 Mobil Listrik Desain Unik dan Harga Terjangkau, Bakal Jadi Pesaing Wuling?
Strategi ini merupakan langkah cerdas untuk menumbuhkan kepercayaan konsumen, terutama dalam pasar mobil listrik yang masih berkembang.
Bagi mereka yang memilih BaaS, pengguna cukup membayar sekitar Rp 800 per km (dengan minimum pengeluaran bulanan Rp 1,2 juta), mengurangi kekhawatiran terhadap degradasi dan biaya penggantian baterai.
Spesifikasi dan Performa yang Kompetitif
Di balik desain stylish-nya, Polytron G3 mengusung baterai berkapasitas 52 kWh yang sanggup menghasilkan tenaga 201 HP dan torsi 320 Nm.
Hasilnya? Akselerasi 0–100 km/jam hanya dalam 9,6 detik—cukup impresif untuk SUV listrik di kelas menengah.
BACA JUGA:Segera Hadir! Intip Kemewahan Tersembunyi Mobil Listrik BYD e7, Perkiraan Harga Hanya Segini Lho..
BACA JUGA:Ngapain Beli Tesla? Mobil Listrik Sealion 7 Cuma 450 Jutaan Udah Full Fitur dan Ngebut Gila!
Jangkauan tempuhnya mencapai 402 km dalam sekali pengisian daya, menjadikannya salah satu pilihan EV paling efisien di pasar domestik.
Untuk pengisian daya, mobil ini sudah mendukung port CCS2 yang kompatibel dengan infrastruktur SPKLU di Indonesia.
G3 Plus memiliki daya pengisian AC hingga 11 kW (dibandingkan 6,6 kW di versi standar), serta dukungan pengisian cepat DC hingga 80 kW, memungkinkan pengisian 20–70% hanya dalam 35 menit.