Sempat Viral dan Kontroversial, Karen's Dinner Resmi Tutup di Juni 2025, Bangkrut?

Sempat Populer dan Kontroversial Karen's Dinner Resmi Tutup dan Bangkrut --Suara merdeka
BACAKORAN.CO - Restoran yang sempat populer dan kontoversial di tengah masyarakat ini resmi tutup dan bangkrut pada akhir Juni 2025.
Restoran Karen's Dinner ini tutup dan mengakhiri eksistensi dari brand makanan tersebut di London, Inggris.
Restoran Karen's Dinner ini berlokasi di White Lion Street itu dikenal dengan konsep uniknya yakni menggabungkan pengalaman makan dengan pelayanan yang disengaja buruk, kasar dan penuh sarkasme kepada pengunjung.
Karen's Dinner telah beroperasi selama dua tahun di Inggris dan dikelolah secara waralaba yang kemudian resmi tutup karena kenaikan biaya operasional.
BACA JUGA:Waduh Banyak Utang, Eks Klub Pirlo dan Guardiola Ini Bangkrut
Lalu pihak manajemen menyebutkan kenaikan kontribusi National Insurance dan tarif bisnis menyebabkan kelangsungan jangka panjang restoran menjadi tidak lagi layak secara finansial.
Penyebab resmi tutupnya Karen's Dinner ini terdapat beberapa faktor seperti biaya operasional dan bertambahnya asuransi nasional seperti tarif bisnis di Inggris.
Faktor-faktor inilah yang kemudian membuat operasional jangka panjang Karen's Dinner tidak berlanjut.
"Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada manajer restoran dan seluruh tim atas kerja keras dalam menghadirkan hiburan yang luar biasa setiap malam," kata juru bicara Karen's Diner, dikutip dari Bacakoran.co dari iNews, Rabu (18/6/2025).
BACA JUGA:Sedih, Tupperware Resmi Hentikan dan Tutup Bisnisnya di Indonesia Setelah 33 Tahun Berjaya!
Walaupun akan ditutup secara permanen, Karen's Dinner mengungkapkan akan tetap hadi di acara pop up dan di tahun lalu pop up di Romford sangat sukses di tahun lalu.
Juru Bicara juga mengungkapkan bahwa Karen's Diner akan tetap melayani pelanggan di Islington hingga akhir bulan ini, dengan operasional enam hari seminggu dan tutup setiap Senin.
Konsep Karen's Diner pertama kali diluncurkan di Australia pada 2021, kemudian menarik perhatian internasional berkat pendekatan layanan pelanggan yang beda dari lainnya.
Di mana pelanggan yang berkunjung ke restoran ini selalu salah, sebagian dari pengalaman teater yang dikombinasikan dengan makanan cepat saji.