bacakoran.co

Serangan Rudal Israel Hantam Iran: Api di Timur Tengah Membara

Iran yang terletak di kawasan Timur Tengah, pangkalan minyak Iran di Shahran, yang terletak di pinggiran barat laut Teheran, dihantam rudal Israel pada Sabtu malam, 14 Juni.--detikNews - detikcom

BACAKORAN.CO - Hanya berselang beberapa jam setelah ketegangan yang semakin memanas di kawasan Timur Tengah, pangkalan minyak Iran di Shahran, yang terletak di pinggiran barat laut Teheran, dihantam rudal Israel pada Sabtu malam, 14 Juni. 

Serangan ini sontak menjadi sorotan dunia, memicu reaksi keras dari berbagai pihak dan meningkatkan kekhawatiran akan eskalasi lebih lanjut antara kedua negara.

Dari berbagai video yang beredar di media sosial dan sejumlah sumber berita independen, terlihat kobaran api yang membumbung tinggi disertai dengan gumpalan asap hitam pekat yang menyelimuti langit malam di kawasan tersebut. 

Api tampak berkobar hebat, menandakan besarnya dampak dari serangan ini terhadap infrastruktur energi Iran. 

BACA JUGA:Lagi! Kecelakaan Penerbangan di India, Helikopter Jatuh, Seluruh Penumpang Tewas!

BACA JUGA:Yuk Daftar! Upacara HUT ke-498 Jakarta di Monas Dibuka untuk Umum, Cek Syarat & Link Resminya di Sini

Kementerian Perminyakan Iran dengan cepat mengerahkan petugas pemadam kebakaran dan kru darurat untuk menangani situasi dan meminimalisir kerusakan lebih lanjut. 

Meskipun belum ada laporan resmi mengenai jumlah korban jiwa, situasi di sekitar lokasi serangan digambarkan sebagai "sangat kacau dan berbahaya."

Serangan ini terjadi sehari setelah operasi militer Israel yang lebih luas pada Jumat pagi, di mana jet-jet tempur Israel melakukan bombardir terhadap berbagai fasilitas militer dan nuklir Iran. 

Salah satu lokasi yang menjadi target utama adalah fasilitas pengayaan uranium di Natanz, yang selama ini dianggap sebagai pusat utama pengembangan teknologi nuklir Iran. 

BACA JUGA:Waspada Penipuan! Ibu di Jakarta Timur Jadi Korban Hipnotis, Harta Raib

BACA JUGA:Terbongkar! Pasutri Penipu Travel Rohani Diciduk Polisi, Korban Rugi Miliaran

Dalam serangan tersebut, beberapa komandan tinggi Iran dan ilmuwan nuklir veteran dilaporkan tewas akibat operasi pembunuhan yang ditargetkan secara spesifik terhadap individu-individu yang dianggap krusial dalam program nuklir Iran.

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, dalam pernyataannya mengatakan bahwa serangan tersebut dimaksudkan untuk "mencegah Iran memperoleh senjata nuklir yang dapat mengancam stabilitas kawasan." 

Serangan Rudal Israel Hantam Iran: Api di Timur Tengah Membara

Ayu

Ayu


bacakoran.co - hanya berselang beberapa jam setelah ketegangan yang semakin memanas di kawasan timur tengah, pangkalan minyak iran di shahran, yang terletak di pinggiran barat laut teheran, dihantam rudal israel pada sabtu malam, 14 juni. 

serangan ini sontak menjadi sorotan dunia, memicu reaksi keras dari berbagai pihak dan meningkatkan kekhawatiran akan eskalasi lebih lanjut antara kedua negara.

dari berbagai video yang beredar di media sosial dan sejumlah sumber berita independen, terlihat kobaran api yang membumbung tinggi disertai dengan gumpalan asap hitam pekat yang menyelimuti langit malam di kawasan tersebut. 

api tampak berkobar hebat, menandakan besarnya dampak dari serangan ini terhadap infrastruktur energi iran. 

kementerian perminyakan iran dengan cepat mengerahkan petugas pemadam kebakaran dan kru darurat untuk menangani situasi dan meminimalisir kerusakan lebih lanjut. 

meskipun belum ada laporan resmi mengenai jumlah korban jiwa, situasi di sekitar lokasi serangan digambarkan sebagai "sangat kacau dan berbahaya."

serangan ini terjadi sehari setelah operasi militer israel yang lebih luas pada jumat pagi, di mana jet-jet tempur israel melakukan bombardir terhadap berbagai fasilitas militer dan nuklir iran. 

salah satu lokasi yang menjadi target utama adalah fasilitas pengayaan uranium di natanz, yang selama ini dianggap sebagai pusat utama pengembangan teknologi nuklir iran. 

dalam serangan tersebut, beberapa komandan tinggi iran dan ilmuwan nuklir veteran dilaporkan tewas akibat operasi pembunuhan yang ditargetkan secara spesifik terhadap individu-individu yang dianggap krusial dalam program nuklir iran.

perdana menteri israel, benjamin netanyahu, dalam pernyataannya mengatakan bahwa serangan tersebut dimaksudkan untuk "mencegah iran memperoleh senjata nuklir yang dapat mengancam stabilitas kawasan." 

menurut netanyahu, langkah ofensif ini merupakan bagian dari strategi israel untuk memastikan bahwa iran tidak mencapai ambisi nuklirnya, yang telah lama menjadi isu utama dalam politik internasional. 

namun, iran dengan tegas mengecam serangan tersebut, menyebutnya sebagai tindakan agresi yang tidak dapat dibenarkan dan sebagai pelanggaran terhadap hukum internasional. 

sebagai respons terhadap serangan israel, iran meluncurkan rentetan pesawat nirawak kamikaze dan rudal balistik ke berbagai wilayah di israel. 

serangan balasan ini menyebabkan kekacauan di beberapa kota besar israel, dengan laporan mengenai korban jiwa dan kerusakan infrastruktur yang cukup signifikan. 

pejabat iran menyatakan bahwa serangan israel adalah "deklarasi perang terbuka" dan berjanji akan memberikan respons yang lebih besar jika israel terus melanjutkan agresinya.

dalam perkembangan lain, sistem pertahanan udara iron dome yang selama ini menjadi andalan israel dalam menghadapi serangan udara mengalami kelemahan serius. 

beberapa rudal iran berhasil menembus sistem pertahanan tersebut, menyebabkan ledakan besar di beberapa titik strategis di israel. 

iron dome, yang dirancang untuk mendeteksi dan mencegat proyektil yang masuk berdasarkan kalkulasi ancaman, kali ini gagal menangkis semua serangan yang datang secara bertubi-tubi. 

beberapa bagian dari sistem pertahanan israel lainnya, seperti david’s sling dan sistem arrow, juga diaktifkan untuk menangkal serangan rudal iran yang memiliki jangkauan lebih luas.

di sisi lain, ketegangan semakin meningkat dengan pernyataan iran yang mengancam akan menutup selat hormuz, jalur vital bagi transportasi energi global yang selama ini menjadi titik krusial bagi ekonomi dunia. 

presiden national iranian american council, jamal abdi, mengatakan bahwa ancaman penutupan selat hormuz adalah "kartu truf" yang digunakan iran sebagai strategi pencegahan. 

menurutnya, jika iran benar-benar melaksanakan ancaman ini, dampaknya terhadap ekonomi global bisa sangat besar, mengingat sebagian besar ekspor minyak dunia melewati selat tersebut.

ancaman ini juga menimbulkan spekulasi bahwa amerika serikat dapat ikut terlibat lebih dalam dalam konflik ini, dengan alasan untuk "membantu mendukung israel dalam menghadapi iran." 

beberapa analis geopolitik memperkirakan bahwa eskalasi lebih lanjut akan terjadi jika iran benar-benar mengambil langkah ekstrem dengan menutup jalur perairan strategis tersebut.

Tag
Share