bacakoran.co - rangkaian pelaksanaan haji sudah selesai. namun ada beberapa masalah yang muncul selama pelaksanaan haji berlangsung. 

masalah yang muncul, salah satunya adalah terkait cara distribusi makanan untuk jamaah haji. akibat kurang tepat sasaran, maka ada jamaah haji yang tidak kebagian makanan.

penasihat khusus presiden bidang haji, muhadjir effendi, menyoroti pentingnya perbaikan dalam proses distribusi makanan siap saji yang disiapkan oleh badan pengelola keuangan haji (bpkh) untuk jemaah haji indonesia. 

namun, muhadjir menyoroti bahwa proses distribusi makanan siap saji ke jemaah sebaiknya dilakukan secara personal by name. bukan hanya berdasarkan jumlah kelompok.

"banyak yang tidak kebagian karena distribusinya per kelompok, bukan by name," jelas muhadjir. 

"mestinya ada label nama supaya saat dikirim ke hotel, jamaah tahu ini untuk siapa," lanjutnya.

muhadjir menambahkan bahwa karena makanan siap saji ini memiliki daya simpan cukup lama, bahkan bisa hingga satu tahun, maka tidak sedikit jamaah yang memanfaatkannya sebagai oleh-oleh atau cendera mata. 

"saya temui di beberapa tempat, makanan ini ada yang dibawa pulang sebagai souvenir. jadi sangat penting distribusinya benar-benar tertib agar jamaah yang membutuhkan benar-benar menerima haknya," terangnya.

penasihat khusus presiden bidang haji, muhadjir effendi, menyoroti pentingnya perbaikan dalam proses distribusi makanan siap saji yang disiapkan oleh badan pengelola keuangan haji (bpkh) untuk jemaah haji indonesia. -kemenag-

makanan siap saji dari bpkh ini disiapkan untuk mendukung kebutuhan konsumsi jamaah pada masa pra dan pasca armuzna, terutama saat mobilitas jamaah cukup tinggi. 

muhadjir menegaskan bahwa meski memberikan catatan terkait distribusi makanan untuk jamaah haji, dia memuji kualitas makanan. produknya sudah sangat baik. 

muhadjir juga apresiasidari sisi pemrosesan makanan. tempat yang digunakan sangat higienis. 

"tempat pemrosesan makanannya sangat bagus, higienis, dan standarnya juga tinggi. dari sisi pengelolaannya saya kira sangat baik," ujar muhadjir.

muhadjir menambahkan, dirinya sempat meninjau langsung fasilitas pemrosesan makanan bersama menteri pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak arifatul choiri fauzi yang juga menjadi anggota amirulhaj.

"saya kira program ini sudah sangat baik, tinggal ditingkatkan lagi di sisi manajemen distribusi. saya berharap ke depan bisa diperbaiki agar lebih presisi dan tidak menimbulkan masalah di lapangan," ucapnya.