Kapuk Muara Dilanda Kebakaran Besar, Bagaimana Nasib Ribuan Pengungsi?

Kebakaran besar melanda kawasan padat penduduk Kapuk Muara, Jakarta Utara, menghanguskan 500 rumah semi permanen dan menyebabkan ribuan warga mengungsi.--Youtube-METRO TV
Meskipun tidak ada korban jiwa, dampak kebakaran sangat besar.
BACA JUGA:Ngeri! Satu Keluarga di Aceh Tamiang Tewas Terpanggang dalam Kebakaran Rumah
Ribuan warga kehilangan tempat tinggal dan harus mengungsi ke tenda darurat yang didirikan oleh BPBD DKI Jakarta dan Dinas Sosial di lahan kosong milik PT DHI.
Pemerintah telah mengaktifkan mekanisme tanggap darurat untuk menjamin kebutuhan dasar para pengungsi.
Upaya Pemerintah dalam Menangani Pengungsi
Gubernur Jakarta, Pramono Anung, langsung turun tangan untuk memastikan bantuan bagi para korban.
BACA JUGA:Ibu Pergi Beli Makan, 3 dari 4 Anak di Kendari Tewas dalam Kebakaran Rumah
BACA JUGA:Ngeri! Video Jalanan di Israel Dilanda Kobaran Api Akibat Kebakaran Hutan, Netizen: Simulasi Neraka
Pemerintah telah mendirikan sembilan unit tenda pengungsian, serta mendistribusikan 2.500 boks nasi, air minum, perlengkapan anak, dan kebutuhan keluarga.
Selain itu, PMI dan BPBD juga menyediakan susu formula dan kipas angin untuk mengatasi cuaca panas di dalam tenda.
Pramono menegaskan bahwa pemerintah akan memikirkan solusi jangka panjang bagi para korban.
Saat ini, fokus utama adalah memastikan kebutuhan dasar terpenuhi, termasuk pelayanan kesehatan, distribusi bantuan, dan evakuasi warga.
BACA JUGA:Kronologi Kebakaran yang Terjadi di Kampus B UIN Jakabaring, Diduga Karena Korsleting Listrik!
Nasib Ribuan Pengungsi ke Depan
Meskipun bantuan terus mengalir, nasib ribuan pengungsi masih menjadi perhatian utama.