bacakoran.co - berita mengejutkan datang dari  tengah, sulawesi tenggara, di mana seekor ular piton raksasa sepanjang 9 meter memangsa seekor sapi kurban yang rencananya akan dijual menjelang idul adha.

kejadian ini sontak membuat warga desa tanailandu geger dan bergegas ke lokasi untuk menyelamatkan hewan ternak tersebut.

kronologi kejadian

kejadian bermula saat seorang warga melintasi kebun dan melihat seekor  piton besar tengah melilit seekor sapi.

warga tersebut segera memberi tahu penduduk lainnya.

saat warga tiba di lokasi, ular piton tersebut telah melilit erat tubuh , bahkan kepala sapi sudah masuk ke dalam mulut ular, menandakan proses pemangsaan sudah berlangsung.  

detik-detik ular piton menelan sapi

saat warga tiba di lokasi, ular piton sudah melilit erat tubuh sapi, bahkan kepala sapi sudah masuk ke dalam mulut ular, menandakan proses pemangsaan telah berlangsung.

warga yang panik segera berusaha melepaskan lilitan ular dengan berbagai cara, termasuk menebaskan parang ke tubuh reptil tersebut.

setelah pertarungan yang cukup menegangkan, seekor tombak berhasil menancap di kepala ular, hingga akhirnya ular raksasa itu tewas.

kejadian ini bukan yang pertama di wilayah buton.

sebelumnya, ular piton dengan panjang mencapai 10 meter pernah ditangkap warga saat hendak memangsa hewan kurban di kabupaten buton.

ular tersebut berhasil dilumpuhkan setelah satu jam perlawanan dan kemudian dievakuasi ke hutan.  

fenomena ular piton memangsa hewan besar

kasus ular piton memangsa hewan ternak bukanlah hal baru di indonesia.

sebelumnya, warga di sidrap, sulawesi selatan, juga menemukan ular piton sepanjang 6,5 meter yang sedang menelan sapi ternak.

fenomena ini terjadi karena ular piton merupakan predator yang mampu menelan mangsa jauh lebih besar dari tubuhnya.

upaya penyelamatan

warga berusaha menyelamatkan sapi dengan menghalau dan melepaskan lilitan ular menggunakan parang.

setelah pertarungan yang menegangkan, seekor tombak berhasil menancap di kepala ular, hingga akhirnya ular raksasa itu tewas.

sayangnya, nyawa sapi tidak dapat diselamatkan karena telah tewas akibat lilitan dan tekanan kuat dari tubuh ular piton.  

reaksi warga dan upaya pencegahan

kepala desa tanailandu, rafiudin, mengungkapkan "kita semua syok melihatnya, sapi sudah tidak bisa diselamatkan.

kepala sapi sudah di dalam mulut ular," ujarnya.  

kejadian ini membuat warga syok dan khawatir akan keselamatan ternak mereka.

ke depan, warga berencana untuk lebih waspada dan mungkin memasang pagar pengaman di sekitar area peternakan guna mencegah insiden serupa terjadi lagi.

langkah pencegahan

untuk mencegah kejadian serupa, warga disarankan untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama saat menggembala hewan ternak di area kebun atau hutan.

penggunaan alat pengusir ular dan pemasangan kamera pengintai dapat membantu memantau keberadaan ular di sekitar area peternakan. 

kejadian luar biasa ini menjadi pengingat akan keajaiban sekaligus ketegangan alam liar di sekitar kita.

dengan warga yang terus waspada, insiden ini menjadi pembelajaran berharga tentang bagaimana keseimbangan ekosistem bekerja.

alam selalu menyimpan misteri, dan di balik ketakutan, ada rasa kagum terhadap kekuatan makhluk hidup.

semoga peristiwa ini menjadi momentum bagi masyarakat untuk lebih memahami pentingnya menjaga lingkungan dan hidup berdampingan dengan alam.