Epson Dorong Pengembangan Industri Kain Tradisional Palembang Jumputan dengan Printing Tekstil

Senior Manager Brand and Communication PT Epson Indonesia, Nolly Dhanu Rendra dan jajaran silaturahmi dengan Sumatera Ekspres Group di Graha Pena Palembang.--evrin/bacakoran.co
BACAKORAN.CO – Produksi kain tradisional Palembang, Jumputan dengan metode printing dinilai PT Epson Indonesia memiliki potensi besar untuk dikembangkan.
Itu karena memproduksi kain tradisional seperti Jumputan dengan metode printing Epson memiliki sejumlah keunggulan dibanding cara manual atau tradisional.
Kain Jumputan telah dikenal luas masyarakat, baik dalam dan luar kota.
Bahkan, kain jumputan digunakan masyarakat Palembang dalam berbagai momen atau acara, baik resmi dan santai.
“Kalau untuk (cetak) kain lokal belum ada hadapi halangan secara teknikal,” ujar Senior Manager Brand and Communication PT Epson Indonesia, Nolly Dhanu Rendra didampingi jajarannya saat silaturahmi di Graha Pena, Selasa (27/5/2025).
Mengenai perkembangan bisnis printing tekstil yang jauh lebih berkembang di Pulau Jawa dibanding Sumatera, khususnya Palembang, karena potensi marketnya yang lebih besar.
Dan memang, terang Nolly, Epson tidak melakukan pembagian wilayah untuk pengembangan penjualan produk printing tekstil.
Tapi menawarkan solusi dari kebutuhan market di daerah itu sendiri.
BACA JUGA:Epson Tingkatkan Jumlah Produk yang Bersertifikat TKDN
BACA JUGA:Batik Jumputan Pedade Bakal Menjadi Seragam Baru Pegawai Pemkab Banyuasin
Terkait potensi produksi kain jumputan menggunakan printing tekstil Epson, lanjutnya, bisa saja diterapkan.