bacakoran.co

Cek Sekarang, Bansos Ibu Hamil 2025 Cair Rp750 Ribu, Begini Cara Lihat Namamu Masuk atau Nggak!

pemerintah kembali menyalurkan bansos khusus untuk ibu hamil sebesar Rp750 ribu per bulan lewat Program Keluarga Harapan (PKH).-Ilustrasi -

Buka cekbansos.kemensos.go.id, lalu masukkan nama, wilayah, dan kode captcha. Tinggal klik “Cari Data”, dan hasilnya langsung keluar.

BACA JUGA:Mau Pinjam Rp500 Juta dari KUR BRI 2025? Bisa Banget, Yuk Cek Syarat & Cara Ajukannya di Sini!

BACA JUGA:Mau Dapat Bansos PKH? Ini 5 Kriteria Penting yang Harus Dipenuhi Calon KPM

 

 

2. Pakai Aplikasi Cek Bansos

Download aplikasi “Cek Bansos” dari Play Store. Daftar akun, login, dan cek apakah kamu terdaftar sebagai penerima.

 

 

3. Tanya ke Pendamping PKH

Biasanya pendamping PKH aktif kasih info lewat grup WhatsApp atau langsung ke rumah. Jangan ragu buat tanya, ya!

 

 

4. Cek Rekening Bank Penyalur

Kalau kamu udah memenuhi syarat dan terdaftar, uangnya langsung masuk ke rekeningmu. Cek aja lewat ATM atau mobile banking (umumnya lewat BRI).

BACA JUGA:Bansos PKH Tahap 2 Segera Cair! Ini Cara Mudah Daftar Jadi Penerima Bantuan

BACA JUGA:5 Imbauan Penting Pemerintah untuk KPM Bansos PKH-BPNT Mei 2025, Wajib Tahu Supaya Dana Tetap Cair!

 

Cek Sekarang, Bansos Ibu Hamil 2025 Cair Rp750 Ribu, Begini Cara Lihat Namamu Masuk atau Nggak!

Melly

Melly


bacakoran.co - kabar baik buat para ibu hamil di seluruh indonesia, ibu hamil 2025 rp750 ribu, yuk lihat namamu masuk atau nggak.

di tahun 2025 ini, pemerintah kembali menyalurkan bantuan sosial () khusus untuk ibu hamil sebesar rp750 ribu per bulan lewat program keluarga harapan (pkh).

bantuan ini mulai dicairkan bulan mei 2025, jadi pastikan kamu tahu cara cek statusnya, ya!

bantuan ini bukan cuma buat meringankan beban ekonomi keluarga, tapi juga sebagai bentuk dukungan pemerintah agar ibu dan janin tetap sehat selama masa kehamilan.

nah, supaya bantuan ini tepat sasaran, ada beberapa syarat dan cara cek yang wajib kamu tahu.

siapa aja yang berhak dapat bansos ibu hamil 2025?

biar nggak salah paham, yuk bahas dulu syarat-syarat utama buat bisa dapetin ini:

 

1. terdaftar di dtks (data terpadu kesejahteraan sosial)

ibu hamil harus masuk dalam data resmi kemensos sebagai keluarga yang membutuhkan bantuan.

 

 

2. masuk kategori keluarga miskin atau rentan miskin

ini dibuktikan lewat survei lapangan dan data yang dimiliki pemerintah.

 

 

3. punya identitas resmi

siapkan ktp dan kk karena itu syarat mutlak buat verifikasi data.

 

 

4. ada surat keterangan hamil

bisa minta dari puskesmas atau fasilitas kesehatan tempat kamu kontrol rutin.

 

 

5. siap rutin periksa kehamilan

karena program ini juga untuk memastikan ibu dan bayi tetap sehat, pemeriksaan rutin jadi bagian penting dari komitmen penerima.

 

gimana cara cek nama penerima bansos ibu hamil 2025?

buat tahu kamu termasuk penerima bansos atau belum, berikut 5 cara paling mudah dan cepat yang bisa kamu lakukan:

 

1. lewat website resmi kemensos

buka , lalu masukkan nama, wilayah, dan kode captcha. tinggal klik “cari data”, dan hasilnya langsung keluar.

 

 

2. pakai aplikasi cek bansos

download aplikasi “cek bansos” dari play store. daftar akun, login, dan cek apakah kamu terdaftar sebagai penerima.

 

 

3. tanya ke pendamping pkh

biasanya pendamping pkh aktif kasih info lewat grup whatsapp atau langsung ke rumah. jangan ragu buat tanya, ya!

 

 

4. cek rekening bank penyalur

kalau kamu udah memenuhi syarat dan terdaftar, uangnya langsung masuk ke rekeningmu. cek aja lewat atm atau mobile banking (umumnya lewat bri).

 

 

5. datangi kantor kelurahan atau desa

pihak kelurahan biasanya punya data penerima bansos dan bisa bantu verifikasi apakah kamu terdaftar.

 

catat tanggalnya, jangan sampai ketinggalan!

penyaluran bansos ibu hamil ini dilakukan bertahap sepanjang tahun 2025, dan tahap pertama cair bulan mei.

jadi buat kamu para bumil, pastikan semua syarat sudah terpenuhi dan rajin cek status pencairan, ya!

dengan bantuan ini, pemerintah berharap bisa membantu para ibu hamil mendapatkan akses kesehatan yang lebih baik, sekaligus memperkuat kualitas hidup keluarga indonesia sejak dini.

Tag
Share