Arahan Presiden Prabowo untuk Dirjen Pajak dan Bea Cukai Baru yang Resmi Dilantik Sri Mulyani!

Bimo Dirjen Pajak baru dan Djaka Dirjen Bea dan Cukai yang resmi dilantik Menkeu Sri Mulyani hari ini (23/5/2025) telah mendapat arahan dari Presiden Prabowo Subianto.--tangkapan layar @kemenkeu ri/youtube
Sebelum pelantikan, Bimo dan Djaka telah dipanggil langsung ke Istana Negara oleh Presiden Prabowo pada Selasa (20/5).
Usai pertemuan, Bimo memberikan bocoran isi pembicaraannya dengan Presiden Prabowo.
“Arahan Presiden sangat jelas, wibawa DJP dan Bea Cukai harus dikembalikan,” terang Bimo kepada media.
BACA JUGA:Makin Panas! Kasus Jiwasraya Rugikan Rp16,8 T Seret Dirjen Kemenkeu, Kejagung Ungkap Modusnya!
BACA JUGA:Kejagung Tetapkan Dirjen Anggaran Kemenkeu Sebagai Tersangka Kasus Korupsi Jiwasaraya
Menurutnya, ini bukan sekadar masalah jabatan, tapi misi untuk menjaga kehormatan negara dan mengamankan penerimaan negara secara maksimal.
Siapa Bimo Wijayanto?
Bimo bukan wajah asing di kalangan pejabat strategis.
Alumni Taruna Nusantara ini punya rekam jejak cemerlang.
BACA JUGA:Harga Cabai Gila-Gilaan, Prabowo Suruh Rakyat Tanam Sendiri 5 Pot: Netizen Kesal: Kalau Pajak Mahal?
BACA JUGA:Ramai Kritik, Kebijakan Penghapusan Tunggakan dan Pajak Kendaraan Dipertanyakan, Kenapa?
Bimo pernah menjadi anak buah Luhut Binsar Pandjaitan, bertugas di Kemenko Marves sebagai Asdep Investasi Strategis.
Lalu menjadi Tenaga Ahli Utama di Kantor Staf Presiden (KSP), khusus menangani isu-isu politik, hukum, dan ekologi strategis.
Siapa Letjen Djaka Budhi Utama?