bacakoran.co

Amorim Rasakan Sakit Usai Kalah di Final LIga Eropa, Ini Misi Selanjutnya

Ruben Amorim sangat terpukul usai MU kalah di final Liga Eropa -uefa.com-

BACAKORAN.CO - Pelatih Manchester United Ruben Amorim tidak bisa sembunyikan kekecewaannya. Anak asuhnya tetap kalah meski terus menyerang dalam final Liga Eropa melawan Tottenham Hostpurs di Stadion San Mames Bolbao, Spanyol, kamis dini hari (22/5).

Bayangkan, tampil atraktif sejak menit awal dan menciptakan banyak peluang, dipaksa menyerah di akhir laga. Manchester United takluk 0-1 melalui gol tunggal Brennan Johnson menit ke-42.

Padahal, di laga ini Manchester United atau MU menekan sepanjang laga. Mereka bahkan melakukan 16 kali tembakan ke arah gawang Tottenham Hotspurs atau Spurs.

Dari sejumlah percobaan itu, 6 di antaranya shots on target. Mereka juga memberikan ancaman ke pertahanan Spurs melalui 5 kali sepak pojok. 

Ancaman itu dilakukan dengan menguasai 74 persen jalannya pertandingan. 

BACA JUGA:Liga Eropa: Satu Kaki Manchester United ke Final Usai Kalahkan Bilbao 3-0

Wajar jika Amorim merasa sangat terpukul. Ini karena segala upaya telah dilakukan namun memang nasib belum berpihak kepadanya dan MU.

"Kami adalah tim yang lebih baik dan para pemain mencoba segalanya untuk memenangkan pertandingan. Namun kami harus menghadapi rasa sakit karena kalah dalam pertandingan ini," jelas Amorim sebagaimana dilansir uefa.com.


Pemain MU hanya bisa termenung usai usaha kerasnya dikalahkan gol tunggal Brennan Johnson-uefa.com-

Amorim mengakui bahwa permainan agresif anak asuhnya tidak bisa daikhiri dengan kesempurnaan.  Ini menyusul banyaknya peluang terbuang percuma.

"Jujur saja, kami tidak tampil sempurna hari ini. Tetapi kami lebih baik dari lawan," terangnya. 

"Di babak kedua, kami mencoba segalanya dengan bek tengah, dengan pemain sayap, proses berlangsung di kotak penalti," lanjutnya.

"Ada beberapa hari saya mengatakan kami benar-benar buruk, tetapi saya rasa hari ini tidak demikian. Namun, kami tidak sempurna dan kami harus banyak memperbaiki diri," tukasnya.

BACA JUGA: Dramatis! Manchester United ke Semifinal Usai Comeback Melawan Lyon

Amorim Rasakan Sakit Usai Kalah di Final LIga Eropa, Ini Misi Selanjutnya

Kumaidi

Kumaidi


bacakoran.co - pelatih manchester united ruben amorim tidak bisa sembunyikan kekecewaannya. anak asuhnya tetap kalah meski terus menyerang dalam final liga eropa melawan tottenham hostpurs di stadion san mames bolbao, spanyol, kamis dini hari (22/5).

bayangkan, tampil atraktif sejak menit awal dan menciptakan banyak peluang, dipaksa menyerah di akhir laga. manchester united takluk 0-1 melalui gol tunggal brennan johnson menit ke-42.

padahal, di laga ini manchester united atau mu menekan sepanjang laga. mereka bahkan melakukan 16 kali tembakan ke arah gawang tottenham hotspurs atau spurs.

dari sejumlah percobaan itu, 6 di antaranya shots on target. mereka juga memberikan ancaman ke pertahanan spurs melalui 5 kali sepak pojok. 

ancaman itu dilakukan dengan menguasai 74 persen jalannya pertandingan. 

wajar jika amorim merasa sangat terpukul. ini karena segala upaya telah dilakukan namun memang nasib belum berpihak kepadanya dan mu.

"kami adalah tim yang lebih baik dan para pemain mencoba segalanya untuk memenangkan pertandingan. namun kami harus menghadapi rasa sakit karena kalah dalam pertandingan ini," jelas amorim sebagaimana dilansir uefa.com.


pemain mu hanya bisa termenung usai usaha kerasnya dikalahkan gol tunggal brennan johnson-uefa.com-

amorim mengakui bahwa permainan agresif anak asuhnya tidak bisa daikhiri dengan kesempurnaan.  ini menyusul banyaknya peluang terbuang percuma.

"jujur saja, kami tidak tampil sempurna hari ini. tetapi kami lebih baik dari lawan," terangnya. 

"di babak kedua, kami mencoba segalanya dengan bek tengah, dengan pemain sayap, proses berlangsung di kotak penalti," lanjutnya.

"ada beberapa hari saya mengatakan kami benar-benar buruk, tetapi saya rasa hari ini tidak demikian. namun, kami tidak sempurna dan kami harus banyak memperbaiki diri," tukasnya.

amorim sedih. ini karena seharusnya para fans mu layak mendapatkan hasil lebih baik. 


pemain mu tidak berdaya dikepung pemain suprs dalam final liga eropa-uefa.com-

"mereka pantas mendapatkan yang lebih baik dan di masa mendatang kami akan memutuskan apa yang akan kami lakukan," tukasnya.

amorim usai bawa mu gagal juara di liga eropa akan kembalikan fokus di liga domestik. mereka akan kembali bermain miggu. 

laga pamungkas itu akan dimenangkannya. ini sebagai penebus luka usai gagal juara di liga eropa.

pada minggu nanti, mu akan menjamu aston villa. kemenangan akan koreksi posisi mereka yang saat ini ada di posisi ke-16 naik ke peringkat 14. 

 "kami punya dua rencana untuk bursa transfer dan kami harus memahami bahwa sulit bagi klub seperti kami untuk tidak masuk liga champions. namun, kami harus memanfaatkan sisi yang lain. kami punya lebih banyak waktu untuk berpikir dan bekerja keras selama seminggu dan menjadi lebih baik di liga premier, itu akan menjadi fokus kami," jelasnya.

Tag
Share